Loading...
EKONOMI
Penulis: Sabar Subekti 11:53 WIB | Sabtu, 17 Juli 2021

Kimia Farma Datangkan Vaksin Gotong Royong dari Sinopharm

Kedatangan vaksin Sinopharm di Jakarta, hari Jumat (16/7). (Foto: Satgas)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Indonesia datangkan vaksin COVID-19 sejumlah 1.408.000 dosis atau setara 704.000 vial vaksin COVID-19 produksi Sinopharm.  "Ini adalah tahap keempat rangkaian kedatangan vaksin Sinopharm yang merupakan bagian dari Vaksin Gotong Royong yang dilaksanakan Kimia Farma bekerja sama dengan Sinopharm," kata Wakil Menteri BUMN, Pahala Nugraha Mansury, hari Jumat (16/7).

Saat ini, sudah tiba sebanyak 4,316 juta dosis vaksin Sinopharm. Akan ada ada satu kedatangan lagi dalam waktu dekat, yaitu 1,184 juta pada 19 Juli mendatang, dan dua juta pada pekan terakhir Juli. Sehingga pada bulan ini rencananya tiba menerima enam juta vaksin Sinopharm.

Vaksin Sinopharm adalah bagian dari kontrak pasokan vaksin antara Kimia Farma dengan Sinopharm sebesar 15 juta dosis vaksin untuk kebutuhan vaksinasi Gotong Royong.

"Dan merupakan bagian dari target mengamankan dan menyuntikkan 20 juta dosis lewat opsi vaksin Gotong Royong pada tahun 2021 ini," katanya.

Dia menjelaskan, Vaksinasi Gotong Royong adalah pilihan atau opsi tambahan mengakses vaksin bagi korporasi, karyawan, keluarga, dan yang terkait, untuk mendukung tercapainya target vaksinasi nasional sebanyak dua juta dosis per hari, dan tercapainya herd immunity atau kekebalan kelompok.

"Juga membantu Warga Negara Asing yang bertugas atau tinggal di Indonesia, agar mereka juga bisa terlindungi," kata Pahala.

Dia menyebut, ada semangat kolaborasi, gotong royong di sini. Apalagi ini juga untuk meringankan beban pendanaan pemerintah Indonesia. Pendanaannya mandiri dari Kimia Farma, sebagai anggota BUMN holding farmasi.

"Tanpa menggunakan APBN baik untuk pembelian vaksin maupun pengiriman dan pelaksanaan vaksinasinya," ujarnya.

Pahala menegaskan, ini tidak menggunakan vaksin untuk program pemerintah, ataupun vaksin hibah dari negara sahabat atau dari skema hibah multilateral seperti hibah 500.000 dosis vaksin Sinopharm dari pemerintah Uni Emirat Arab, maupun vaksin dari skema GAVI-COVAX.

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home