Loading...
EKONOMI
Penulis: Wiwin Wirwidya Hendra 08:54 WIB | Senin, 20 Mei 2013

Level Saham-saham Asia Terus Menanjak

Level Saham di Asia terus menunjukkan stabilitasnya, terutama di Jepang dan Hongkong, sementara perekonomian Eropa sedang memprihatinkan. (dok.yahoo)

JEPANG, SATUHARAPAN.COM - Sementara perekonomian Prancis dan beberapa negara di Eropa mengalami penurunan bahkan resesi, Asia justru menunjukkan optimismenya. Pagi ini, Senin (20/5), beberapa saham Asia menanjak untuk pertama kalinya dalam tiga hari belakangan.

Perdagangan Indeks Saham Jepang berada pada level tertinggi dalam lima tahun ini setelah indikator utama dan sentimen nasabah Amerika Serikat meningkat jauh dari yang diperkirakan sebelumnya. Hal ini tentu memancing kepercayaan-diri para investor dalam pemulihan ekonomi global.

Toyota Motor Corp memperoleh 1.7 persen dan Jepang merupakan yang tertinggi diantara sekian banyak perusahaan produsen mobil di dunia. Sementara itu, saham perusahaan gas Osaka Gas Co Ltd saat ini sedang menuju level tertingginya dalam jangka waktu lima tahun khususnya setelah AS menyetujui kepemilikan setengah dari seluruh jumlah saham perusahaan minyak di Texas.

Indeks MSCI Asia Pacific mecatatkan perolehan 1.7 persen ke angka 143.44 pada pukul 9.30 pagi ini di Tojkyo, sebelumpasar saham di China dan Hongkong dibuka. Sementara itu, Topix menanjak 0.9 persen ke angka 1,264.47 dan menjadi level tertinggi sejak ditutup pada Agustus 2008, kendati saat itu Yen menguat terhadap Dollar AS.

Sementara untuk dalam negeri, pada pembukaan perdagangan terakhir, Jumat (17/5) pagi, IHSG juga mencatatkan kenaikan sebesar 67,01 poin atau sebesar 1.32 persen ke angka 5.145,68.

Seperti dikatakan oleh Kepala Penelitian Regional Asia Bank Julius Baer & Co., Mark Matthews, pada wawancara dengan Bloomberg TV di Hongkong, peningkatan level saham ini akan terus terjadi. Hal ini dikatakannya berdasarkan nilai aset sebesar 282 milyar Dolar AS yang berhasil diperoleh perusahaannya.

"Saya optimis lonjakan ekuitas tahun ini akan terus berlanjut. Hal ini didasarkan pada catatan kemajuan yang stabil pada data kami dan langkah selanjutnya adalah dengan memantau bukti-bukti yang lebih kuat terhadap perbaikan nasabah. Nilai saham tidak terlalu mahal," katanya.

 

 

 

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home