Loading...
DUNIA
Penulis: Diah Anggraeni Retnaningrum 17:26 WIB | Rabu, 23 Oktober 2013

Menteri Iran: Tidak Perlu Menghabisi Narapidana Selamat dari Hukuman Gantung

Iran adalah negara kedua di dunia setelah China dengan angka narapidana terbesar yang terkena hukuman gantung setiap tahun. (foto:english.alarabiya.net)

IRAN, SATUHARAPAN.COM – Sebuah kantor berita Iran mengatakan menteri kehakiman telah memutuskan bahwa tidak perlu ada “penyelesaian” terhadap narapidana yang selamat dari hukuman gantung.

Laporan pada Selasa (22/10) oleh ISNA (Iranian Students' News Agency) secara semi resmi mengutip Mostafa Pourmohammadi yang mengatakan “tidak perlu eksekusi kembali” terhadap Alireza (37) yang dihukum perihal penyelundupan narkoba.

Awal bulan ini, seorang teknisi kamar mayat menemukan Alireza masih hidup sehari setelah ia digantung di kota Bojnourd.

Kasusnya menjadi perdebatan dengan beberapa ahli hukum, apakah ia harus digantung kembali atau tidak.

Minggu lalu, Amnesty Internasional mendesak Iran untuk memberikan kelonggaran terhadap Alizera karena ia masih dalam kondisi serius.

Penyelundupan narkoba merupakan salah satu dari sejumlah kejahatan yang dapat dihukum dengan hukuman mati di Iran. (english.alarabiya.net)

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home