Loading...
DUNIA
Penulis: Reporter Satuharapan 16:25 WIB | Minggu, 12 Maret 2017

Menteri Turki Diusir Belanda ke Jerman

Para demonstran meneriakkan slogan saat sebuah demo pada 12 Maret 2017 di depan konsulat Belanda di Istanbul. Kedutaan besar Belanda di Ankara dan konsulat di Istanbul ditutup karena "alasan keamanan," kata Kementerian Luar Negeri Turki pada Sabtu, saat ketegangan antara Turki dan Belanda mencuat. (Foto: AFP)

ROTTERDAM, SATUHARAPAN.COM - Menteri Kekeluarga dan Kebijakan Sosial Turki Fatma Betul Sayan Kaya diusir dari Belanda dan dikawal kembali ke Jerman oleh kepolisian Belanda, setelah dilarang menyampaikan pidato di sebuah reli di Rotterdam, kata wali kota pada Minggu (12/3).

Kaya, yang tiba Sabtu malam, sedang “dalam perjalanan dari Rotterdam menuju Jerman,” kata Wali Kota Ahmed Aboutaleb kepada para reporter.

“Dia diusir ke negara tempat dia datang,” katanya, mengatakan bahwa dia dibawa ke perbatasan.

Setelah negosiasi selama beberapa jam, terbukti bahwa “sulit menemukan sebuah solusi.”

Otoritas Belanda berulang kali mengatakan kepada pejabat Turki bahwa Kaya “tidak diterima. Namun, meskipun begitu dia tetap memutuskan untuk pergi,” katanya. (AFP)

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home