Loading...
DUNIA
Penulis: Diah Anggraeni Retnaningrum 23:30 WIB | Kamis, 05 Januari 2017

Mesir Tangkap Empat Terduga Pelaku Serangan di Gereja Kairo

Ilustrasi. Warga meneriakkan yel-yel saat berkumpul di luar Gereja Ortodoks Santo Peter dan Santo Paulus di distrik Abbasiya, Kairo, setelah ledakan mengguncang gereja itu, 11 Desember 2016. Ledakan tersebut menewaskan sedikitnya 25 jemaat saat misa Minggu di gereja yang terletak dekat merkas Paus Koptik, lapor media pemerintah. (Foto: AFP)

KAIRO, SATUHARAPAN.COM - Mesir menangkap empat orang yang diduga terlibat dalam serangan bom di gereja Kairo bulan lalu yang menewaskan 27 orang, ungkap Kementerian Dalam Negeri pada Rabu (4/1).

Mereka yang ditahan termasuk salah satu dari dua terduga perencana utama serangan tersebut, Karam Ahmed Abdel-Aal Ibrahim, dan tiga lainnya yang merencanakan serangan lain, ungkap kementerian dalam sebuah pernyataan.

Jumlah korban tewas dari serangan bom bunuh diri pada 11 Desember di Gereja Saint Peter dan Saint Paul meningkat menjadi 27 pada Rabu, setelah seorang perempuan berusia 63 tahun akhirnya meninggal akibat luka yang dideritanya, ungkap Kementerian Kesehatan.

Sebanyak 11 orang masih berada di rumah sakit, ungkapnya.

Kementerian Dalam Negeri mengatakan bahwa pihak berwenang masih memburu Mohab Mostafa el-Sayed Qassem, yang juga dikenal sebagai “The Doctor,” yang sebelumnya diidentifikasi oleh Kementerian Dalam Negeri sebagai pemimpin kelompok itu.

Kementerian itu menyebutkan penyelidikan yang mengungkapkan bahwa salah satu dari tiga pria yang ditangkap memiliki hubungan dengan Ikhwanul Muslimin dan mengikuti unjuk rasa gerakan Islamis itu dengan membawa senjata.

Kementerian Dalam Negeri mengatakan bahwa Qassem menerima bantuan keuangan dan logistik serta instruksi untuk melancarkan serangan oleh beberapa pemimpin Ikhwanul Muslimin yang berada di Qatar. (AFP)

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home