Muslim Uighur Rayakan Idul Fitri dengan Tenang, Pasca Kerusuhan

BEIJING, SATUHARAPAN.COM – Muslim  Uighur yang mendiami wilayah Xinjiang, Tiongkok menyambut hari raya, hanya beberapa pekan setelah sebuah peristiwa kerusuhan beberapa waktu lalu.

Seperti diberitakan channelnewsasia.com, Sabtu (18/7) pemerintah Tiongkok mengemukakan beberapa kota dalam pengawasan apabila muncul konflik, beberapa kota di Tiongkok yang lain ditempatkan dalam kondisi waspada.

Bau daging panggang memenuhi udara segera melangkah masuk ke bazar makanan yang dikenal sebagai "Pasar Muslim Shanghai" oleh kebanyakan penduduk lokal. Jalan-jalannya sibuk dengan pengunjung setiap hari Jumat bertepatan dengan shalat Jumat di masjid.

Warga muslim Xinjiang memadati pusat perbelanjaan publik sepereti toko-toko yang menjajakan makanan asli dari Xinjiang, wilayah barat Tiongkok.

Sajian paling populer termasuk kebab kambing dan buah-buah kering yang diimpor langsung dari Hotan di Xinjiang.

Pengamat mengemukakan  pembangunan ekonomi yang minus di wilayah itu dianggap sebagai salah satu penyebab utama terjadinya kerusuhan.

Meskipun pemerintah berusaha untuk memperbaiki keadaan, banyak memilih untuk mencari kehidupan yang lebih baik di tempat lain.

Kerusuhan saat Ramadan di Xinjiang

Tiga warga Muslim Uighur ditembak mati otoritas di Shenyang, Tiongkok. Warga etnis Uighur menyerang polisi dengan pisau dan bom di sebuah pos pemeriksaan lalu lintas di wilayah barat laut Xinjiang Tiongkok yang menewaskan 18 orang.

Serangan itu terjadi pada Senin (22/6) di kota Kashgar wilayah selatan Xinjiang, Tiongkok.  

Di kota ini ketegangan antara muslim Uighur dan mayoritas etnis Han Tiongkok telah menyebabkan pertumpahan darah dalam beberapa tahun terakhir.

Para penyerang membunuh sejumlah petugas polisi dengan pisau dan bom setelah mengendarai mobil menuju pos pemeriksaan lalu lintas di distrik Tahtakoruk Kashgar.

Menurut seorang polisi setempat, Turghun Memet, polisi bersenjata membalas serangan itu dan menewaskan 15 orang yang diduga sebagai teroris. (channelnewsasia.com).

Ikuti berita kami di Facebook

Editor : Bayu Probo