Loading...
DUNIA
Penulis: Eben Ezer Siadari 20:42 WIB | Jumat, 20 Februari 2015

PM Slovakia Tidak Terganggu Jika Yunani Keluar Zona Euro

Robert Fico (Foto:strategie.hnonline.sk

BRATISLAVA, SATUHARAPAN.COM - Slovakia akan menentang setiap pembayaran tambahan apa pun yang dilakukan Yunani untuk meringankan persyaratan bailout dan tidak terpengaruh dengan adanya kemungkinan Yunani untuk keluar dari blok mata uang tunggal Eropa, ujar perdana menteri Slovakia kepada Financial Times, Kamis (19/02/2015).

“Tidak seorang pun di Eropa ingin memberi uang kepada Yunani,” kata Robert Fico kepada surat kabar tersebut. “Ini adalah garis merah bagi kami. Akan mustahil untuk menjelaskan kepada publik bahwa Slovakia yang 'miskin'... harus memberikan kompensasi kepada Yunani.”

Fico juga menekankan bahwa dia tidak terganggu tentang kemungkinan bahwa Yunani akan keluar dari zona euro karena blok tersebut telah menciptakan mekanisme untuk kestabilan keuangan dalam beberapa tahun terakhir.

Bekas negara komunis berpenduduk 5,4 juta jiwa dan salah satu anggota termiskin di zona euro, Slovakia telah memberikan kontribusi terhadap Mekanisme Stabilitas Eropa (European Stability Mechanism) senilai miliaran dolar.

Dana bailout dibuat pada 2012 untuk menyelamatkan negara anggota yang terlilit utang seperti Yunani.

Pernyataan Fico mengemuka ketika Jerman, pada Kamis menolak permintaan Athena untuk perpanjangan program pinjaman Uni Eropa selama enam bulan, memupus harapan bahwa Eropa dan Yunani dapat menemukan solusi secepatnya atas perseteruan utang tersebut.

Slovakia adalah satu-satunya anggota zona euro yang menolak untuk berpartisipasi dalam paket penyelamatan awal untuk Yunani 2010 lalu. (AFP)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home