Loading...
DUNIA
Penulis: Diah Anggraeni Retnaningrum 20:03 WIB | Selasa, 25 Agustus 2015

Ribuan Pengungsi Suriah Berjalan Kaki Menuju Hongaria

Sebuah keluarga yang berhasil melewati penghalang terlihat di pintu masuk ke stasiun kereta api Gevgelija, menuju dari Yunani ke Makedonia. (Foto: middleeasteye.net)

MAKEDONIA, SATUHARAPAN.COM – Ribuan pengungsi, sebagian besar berasal dari Suriah melakukan perjalanan melalui Makedonia dan Serbia pada hari Minggu (23/8) menuju Uni Eropa.

Lebih dari 7.000 pria, perempuan dan anak-anak menyeberang ke Serbia selatan dari Makedonia selama satu malam dari hari Sabtu (22/8) sampai Minggu (23/8), kata Badan Pengungsi PBB (UNHCR) menambahkan pengungsi Suriah yang datang diperkirakan akan lebih banyak lagi.

Pengungsi itu masuk setelah polisi Makedonia pada Sabtu (22/8) akhirnya membuka perbatasan dengan Yunani setelah tiga hari berusaha menahan gelombang pengungsi.

Makedonia telah mengumumkan keadaan darurat pada hari Kamis (20/8) dan menutup perbatasan untuk menghentikan masuknya ribuan pengungsi dan akhirnya membuat mereka terdampar di tanah tak bertuan.

Pada Sabtu (22/8) pagi, polisi Makedonia menembakkan granat kejut kepada ratusan pengungsi yang mencoba untuk memaksa menerobos perbatasan. AFP melaporkan insiden tersebut melukai puluhan pengungsi.

Namun, kemudian di malam hari, polisi membiarkan 1.500 pengungsi masuk ke negara itu.

Di sisi perbatasan Serbia, UNHCR mengatakan pihaknya bekerja sama dengan pemerintah daerah dan badan amal untuk menyediakan tempat tinggal dan makanan bagi para pendatang baru, tapi bantuan itu lebih kepada persediaan yang dibutuhkan, termasuk "tikar untuk tidur, selimut, tenda dan ruang akomodasi".

Makedonia dan Serbia bukanlah negara anggota Uni Eropa, tetapi setelah para pengungsi berhasil masuk di Makedonia dan Serbia, mereka akan dapat menyeberang ke tetangga utara Serbia yaitu Hungaria, yang merupakan negara Uni Eropa. Begitu mereka mencapai Hungaria, mereka dapat melakukan perjalanan di seluruh Uni Eropa (kecuali Inggris dan Irlandia) tanpa menunjukkan dokumen kepada petugas yang ada di penyeberangan perbatasan.

Hampir 340.000 pengungsi telah tiba di Uni Eropa dalam tujuh bulan pertama tahun ini, menurut Frontex yang merupakan lembaga perbatasan blok itu. (middleeasteye.net)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home