Loading...
EKONOMI
Penulis: Melki Pangaribuan 11:33 WIB | Selasa, 15 Desember 2015

Selasa IHSG Dibuka Menguat Tipis 4,09 Poin

Gedung Bursa Efek Indonesia, di Sudirman Central Business District, Jakarta. (Foto: dok.satuharapan.com/Prasasta)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari Selasa (15/12) dibuka menguat tipis sebesar 4,09 poin seiring dengan sebagian pelaku pasar saham mulai melakukan aksi beli.

IHSG BEI dibuka menguat sebesar 4,09 poin atau 0,09 persen menjadi 4.370,10. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak naik 1,13 poin (0,15 persen) menjadi 746,98.

"IHSG bergerak menguat tipis setelah mengalami tekanan cukup dalam pada awal pekan kemarin (Senin, 14/12), sebagian pelaku pasar mulai melakukan aksi beli," kata Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta, hari Selasa (15/12).

Menurut dia, salah satu pemicu pelaku pasar saham melakukan aksi beli seiring dengan kembali menguatnya sebagian bursa saham di kawasan Asia serta Amerika Serikat.

"Psikologis investor kembali muncul untuk melakukan akumulasi saham, meski masih cenderung terbatas," katanya.

Di sisi lain, lanjut dia, laju mata uang rupiah yang juga bergerak menguat menambah sentimen positif bagi pasar saham di dalam negeri.

Terpantau, nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Selasa pagi, bergerak menguat sebesar 67 poin menjadi Rp 14.055 dibandingkan posisi sebelumnya di posisi Rp 14.122 per dolar AS.

"Kendati demikian, pelaku pasar saham diharapkan tetap waspada mengingat laju IHSG masih diliputi sejumlah sentimen dari rencana bank sentral AS (The Fed) yang akan menaikan suku bunga acuannya pada Desember ini," tuturnya.

Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya menambahkan bahwa agenda Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pada 15-16 Desember mendatang perihal kenaikan suku bunga AS (Fed fund rate) masih membatasi laju IHSG BEI.

"Peluang akumulasi memang masih terbuka menyusul beberapa saham sudah berada di harga rendah, itu merupakan peluang untuk diakumulasi jangka menengah-panjang," imbuhnya.

Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng naik 31,19 poin (0,15 persen) menjadi 21.341,04, indeks Nikkei turun 190,93 poin (1,01 persen) ke level 18.692,49, dan Straits Times menguat 2,19 poin (0,08 persen) ke posisi 2.817,06. (Ant)

Editor : Eben E. Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home