FOTO
Penulis: Reporter Satuharapan
17:37 WIB | Selasa, 28 Mei 2013
Terkait Pengelolaan Rangkaian Pulau Rempang Pemda Batam Dituntut Warga
Massa yang mengatas namakan Himpunan Masyarakat Adat (Himad) Batam, memakai topeng bergambar Menteri Dalam Negeri dan Walikota Batam. (Foto: Elvis Sendouw)
Sejumlah massa yang mengalungkan tuntutannya dengan memakai topeng pejabat.
Foto Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi yang dipasang di kaki pengunjuk rasa menandakan kekecewaannya terhadap Kementerian Dalam Negeri.
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Massa yang tergabung dalam Himpunan Masyarakat Adat Pulau-pulau Rempang Galang (Himad Purelang) berunjuk rasa di depan gedung Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Selasa (28/05). Mereka meminta Menteri Dalam Negeri menegur dan memerintahkan Walikota Batam Ahmad Dahlan mencabut dan membatalkan surat keputusan tentang penunjukan pengelola rangkaian pulau Rempang-Galang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau. Di rangkaian pulau yang pantainya berbatasan dengan Singapura, malaysia dan Vietnam, banyak berdiri rumah mewah, hotel berbintang tanpa IMB dan merugikan warga pulau Rempang.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
KABAR TERBARU
Gempa Bumi Berkekuatan 4,9 Guncang Pulau Bawean, Gresik
BAWEAN, SATUHARAPAN.COM-Gempa bumi berkekuatan 4,9 mengguncang Pulau Bawean di Kabupaten Gresik. Jaw...
MOBILE VERSION
