Loading...
RELIGI
Penulis: Martahan Lumban Gaol 17:51 WIB | Minggu, 11 Oktober 2015

Wagub DKI: Penerapan Ajaran Agama Bukan di Rumah Ibadah Saja

Jemaat HKBP Semper bersiap-siap menyambut kedatangan Wagub DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, dalam acara Pesta Peletakan Batu Pertama, Pembangunan, dan Gotilon, Gereja HKBP Semper Resort Semper, di Jalan Tipar Selatan, Kota Jakarta Utara, Provinsi DKI Jakarta, hari Minggu (11/10). (Foto: Martahan Lumban Gaol)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, meminta peran serta jemaat Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Semper Resort Sempe dalam membangun Kota Jakarta menjadi lingkungan yang aman dan nyaman. Jemaat HKBP Semper juga diminta menerapkan ajaran agama dalam kehidupan bermasyarakat, dengan membangun hubungan harmonis dengan tetangga, baik di lingkungan gereja ataupun rumah.

“Penerapan ajaran agama bukan hanya di rumah ibadah, ajaran agama harus kita terapkan betul dalam kehidupan bermasyarakat, ini merupakan bukti kita sebagai keluarga,” kata Djarot dalam acara Pesta Peletakan Batu Pertama, Pembangunan, dan Gotilon, Gereja HKBP Semper Resort Semper, di Jalan Tipar Selatan, Kota Jakarta Utara, Provinsi DKI Jakarta, hari Minggu (11/10).

Wagub DKI Jakarta itu pun berjanji akan memaksimalkan  peran pemerintah daerah dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman untuk dihuni masyarakat ibu kota Republik Indonesia. Namun, tanpa peran serta masyarakat, usaha pemerintah daerah tidak akan berarti.

”Kami dari pihak pemerintah daerah akan semaksimal mungkin meningkatkan saran dan prasarana, tapi tolong masyarakat membangun hubungan baik dengan tetangga yang ada di kanan dan kiri. Peduli pada lingkungan tempat kita tinggal, karena usaha yang dilakukan pemerintah daerah tidak akan berarti tanpa peran serta masyarakat untuk membangun lingkungan yang aman dan nyaman,” ucap Djarot.

Menurut dia, permintaan itu berdasarkan pandangannya saat ini yang melihat semangat gotong royong masyarakat DKI Jakarta yang kian luntur. Dimana, tidak ada lagi kegiatan kerja bakti atau sistem keamanan lingkungan (siskamling) yang dulu sering dilakukan pada hari Sabtu atau Minggu malam.

“Kita sudah kehilangan rasa gotong royong dan tolong menolong. Dulu ada siskamling, bahkan setiap hari Sabtu dan Minggu malam itu diselenggarakan, kita datang untuk menjaga lingkungan dan membantu aparat kepolisian supaya Kota Jakarta bisa aman, ayo galakkan kembali kegiatan itu untuk kita semua,” kata Djarot.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home