Loading...
INDONESIA
Penulis: Claudya Ananda Putri Kawet 12:11 WIB | Rabu, 01 Mei 2013

DCT Harus Bersih Dari Caleg Bermasalah

(Doc: sorotnews.com)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Masyarakat diimbau proaktif mencermati para calon anggota legislatif yang telah didaftarkan semua partai politik, dan dipublikasikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Imbauan yang disampaikan Ketua  Perkumpulan Untuk Pemilu Dan Demokrasi (PERLUDEM) Didik Supriyanto setellah salah satu pimpinan DPR menyatakan bahwa sebagian besar anggota DPR saat iini masuk kembali dalam daftar calon legislatif.

Menurut dia, jangan disia-siakan langkah KPU yang pantas diapresiasi. "Karena begitu ditutup, besoknya nama-nama calon sudah muncul untuk diumumkan sebagai daftar calon sementara (DCS) sebelum disahkan menjadi daftar calon tetap (DCT). Ini merupakan yang pertama kali dalam sejarah pemilu kita,” ujar Didik yang ditemui Satuharapan.com seusai peluncuran buku “ Basa Basi Dana Kampanye” di Jakarta, Selasa (30/4).

Semua partai politik peserta pemilu telah menyerahkan berkas pendaftaran calon anggota legislatif (caleg) untuk pemilu 2014. Setelah semua berkas diterima hingga batas akhir penyerahannya pada 22 April lalu,  KPU kini sedang memroses dan memverifikasi semua nama-nama yang disodorkan setiap partai politik. KPU mengumumkannya melalui situs resminya.

Didik menghargai sikap KPU yang terbuka. Dengan begitu, masyarakat bisa menilai kinerja setiap partai politik yang menyusun DCS, dan figur-figur calonnya. Terlebih nama-nama yang menjadi tersangka. Apalagi, ujar Didik seperti yang disampaikan oleh Wakil Ketua DPR Pramono Anung,  bahwa 90% anggota DPR ikut lagi. Ini artinya partai politik (parpol) itu tidak mendengar keluhan publik,   "Di antara mereka ada yang menjadi tersangka maupun yang terkait. Kalau yang terpidana jelas tidak bisa tetapi yang tersangka atau pun terkait sudah bisa diidentifikasi langsung hingga bisa langsung disingkirkan,” kata Didik.

Dengan demikian jumlahnya bisa menjadi 60-70%. "Kalau partai itu konsisten, jadi yang terindikasi terlibat korupsi bisa langsung dicoret, Begitu pula anggota yang hanya datang, duduk dan diam sebaiknya disingkirkan sejak sekarang,” ujar Didik.

Editor : Windrarto


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home