Loading...
RELIGI
Penulis: Martahan Lumban Gaol 11:48 WIB | Jumat, 31 Juli 2015

JATMAN Minta Partai Politik Tidak Intervensi Muktamar NU

Pengunjung mengamati lukisan yang dipamerkan di Gedung PSBR Jombang, Jawa Timur, Kamis (30/7). Pameran lukisan yang digelar Lesbumi NU Jatim tesebut untuk menyambut Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama, diikuti 36 pelukis dengan 70 karya berlangsung sampai 4 Agustus 2015. (Foto: Dok. satuharapan.com)

JOMBANG, SATUHARAPAN.COM – Jamiyyah Ahlith Thoriqoh al-Mutabaroh An-Nahdliyah (JATMAN) melalui Mudir Aam KH Abdul Mu'thi Nurhadi, meminta semua pihak, termasuk partai politik, tidak mengintervensi pelaksanaan Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama (NU).

Dia juga mengimbau agar warga NU dan khususnya jamaah thoriqoh di seluruh Indonesia agar berdoa bersama untuk susksesnya Muktamar yang dilaksanakan di empat pesantren besar di Jombang, yaitu Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng, Bahrul Ulum Tambakberas, Mamba'ul Ma'arif Denanyar, dan Darul Ulum Rejoso.

Secara terperinci, ini tiga maklumat JATMAN terhadap pelaksanaan Muktamar ke-33 NU:

1. Meminta kepada seluruh muktamirin agar istiqomah dan sungguh-sungguh dalam mempertahankan dan mengembangkan Aswaja an-Nahdliyah, baik dalam bidang aqidah, syariah, tasawuf, dan manhaj sebagai pedoman beragama dan khittah Nahdliyah sebagai pedoman gerakan.

2. Meminta agar semua pihak, baik partai politik dan pihak manapun agar tidak melakukan intervensi terhadap pelaksanaan Mukatamar ke-33 NU.

3. Mengajak kepada seluruh warga NU khususnya jamaah Thoriqoh JATMAN untuk melakukan munajat, berdoa, bermujahadah, dan beristighotsah agar pelaksanaan Muktamar ke-33 NU di Jombang berjalan secara aman, damai, lancar, dan sukses. (nu.or.id)

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home