Loading...
EKONOMI
Penulis: Melki Pangaribuan 17:58 WIB | Rabu, 04 Mei 2016

PDB Indonesia Triwulan I 2016 Capai Rp 2.947,6 Triliun

Ekonomi Tumbuh. (Karikaturis: Pramono Pramoedjo)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Badan Pusat Statistik mencatat perekonomian Indonesia berdasarkan besaran Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga berlaku triwulan pertama 2016 mencapai Rp 2.947,6 triliun.

“Perekonomian Indonesia berdasarkan besaran PDB atas dasar harga berlaku triwulan pertama 2016 mencapai Rp 2.947,6 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 2.262,6 triliun," kata Kepala BPS, Suryamin dalam konferensi pers "Angka Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan I-2016" di kantor BPS, Jakarta, hari Rabu (4/5).

BPS juga mencatat ekonomi Indonesia triwulan pertama 2016 terhadap triwulan pertama 2015 tumbuh 4,92 persen (year on year) meningkata dibandingkan periode yang sama pada tahun 2015 sebesar 4,73 persen.

“Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar 9,10 persen, diikuti Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar 8,52 persen, dan Informasi dan Komunikasi sebesar 8,28 persen,” kata Suryamin.

“Dari sisi pengeluaran oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non Profit Rumah Tangga yang tumbuh 6,38 persen,” dia menambahkan.

Menurut datanya, ekonomi Indonesia triwulan pertama 2016 terhadap triwulan sebelumnya (IV/2015) turun sebesar 0,34 persen (q-to-q).

“Dari sisi produksi, penurunan disebabkan oleh kontraksi yang terjadi pada beberapa lapangan usaha. Sedangkan dari sisi pengeluaran disebabkan oleh kontraksi komponen investasi minus 5,75 persen dan ekspor minus 3,44 persen,” katanya.

Sementara struktur ekonomi Indonesia secara spasial pada triwulan pertama 2016 didominasi oleh kelompok provinsi di Pulau Jawa dan Pulau Sumatera. Kelompok provinsi di Pulau Jawa memberikan kontribusi terbesar terhadap PBD, yakni sebesar 58,91 persen, diikuti oleh Pulau Sumatera sebesar 22,15 persen, dan Pulau Kalimantan sebesar 7,67 persen.

“Sementara kontribusi terkecil oleh Pulau Sulawesi sebesar 5,89 persen, serta sisanya sebesar 5,38 persen di pulau-pulau lainnya,” katanya.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home