Loading...
DUNIA
Penulis: Sabar Subekti 14:04 WIB | Minggu, 02 Februari 2020

Pemimpin Al Qaeda Terbunuh dalam Serangan Drone di Yaman

WASHINTON DC, SATUHARAPAN.COM-Para pemimpin suku di Yaman mengatakan pada hari Sabtu (1/2) bahwa serangan pesawat tak berawak Amerika Serikat menghancurkan sebuah bangunan yang menampung militan al-Qaeda, pekan lalu di Yaman timur.

Presiden AS, Donald Trump, sementara itu, me-retweet beberapa laporan media yang tampaknya memberikan konfirmasi tentang serangan pada 25 Januari menewaskan pemimpin al-Qaeda di Yaman, Qassim al-Rimi.

Para pemimpin suku mengatakan serangan pesawat tak berawak itu terjadi di daerah Wadi Ubaidah di Provinsi Marib, di wilayah timur. Daerah ini dikenal sebagai benteng bagi al-Qaeda di Semenanjung Arab, atau AQAP, karena dikenal sebagai afiliasi di Yaman.

Mereka mengatakan setidaknya tiga ledakan mengguncang daerah itu, dan bahwa bangunan itu dibakar, menurut laporan AP.

Belum jelas berapa banyak gerilyawan yang ada di gedung pada saat itu atau identitas mereka. Para pemimpin suku mengatakan beberapa gerilyawan al-Qaeda tiba di daerah itu langsung setelah serangan dan menutup daerah itu. Para pemimpin suku berbicara dengan syarat anonim karena mereka takut akan pembalasan.

Trump pada hari Sabtu (1/2) me-retweet sejumlah pesan dan artikel yang tampaknya konfirmasi bahwa al-Rimi, salah satu pendiri AQAP dan pemimpinnya saat ini, terbunuh dalam serangan itu. Gedung Putih tidak berkomentar apakah retweet Trump adalah konfirmasi dan AP telah meminta pejabat administrasi untuk mengklarifikasi.

Pihak CIA menolak juga berkomentar. Dan serangan itu pertama kali dilaporkan oleh The New York Times.

Al-Rimi menggantikan Nasser al-Wahishi, yang terbunuh dalam serangan pesawat tak berawak AS pada tahun 2015, sebagai pemimpin tertinggi AQAP.

Pada retweet Trump ada ulasan oleh Rita Katz, direktur SITE Intelligence Group, yang melacak pengiriman pesan oleh kelompok-kelompok militan. Katz mengatakan serangan itu terjadi pada 25 Januari dan dia mulai tweet tentang itu pada 27 Januari.

"Jika benar, dan tampaknya begitu, kematian al-Rimi akan menandai pukulan besar bagi AlQaeda secara keseluruhan. Al-Rimi adalah kandidat untuk menggantikan pemimpin AQ Zawahiri,” kata Katz pada hari Kamis. Dia merujuk pada kepala al-Qaeda Ayman al-Zawahiri.

Katz mengatakan bahwa dari semua pemimpin Al-Qaeda yang masih hidup, al-Rimi "adalah yang paling menarik, dikenal karena karismanya & yang dicintai di seluruh komunitas AQ."

AQAP telah lama dianggap sebagai cabang jaringan global yang paling berbahaya dan telah berusaha melakukan serangan di daratan AS.

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home