Loading...
INDONESIA
Penulis: Endang Saputra 15:52 WIB | Selasa, 24 Januari 2017

Survei LSI: AHY Mampu Jaga Keberagaman di Jakarta

Survei terbaru LSI Denny JA dengan tema "Polarisasi Agama, Etnik dan Gender Dalam Pilkada Jakarta" di Rawamangun, Jakarta Timur, hari Selasa (24/1). (Foto: Endang Saputra)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA hari Selasa (24/1) merilis hasil survei bahwa pasangan calon gubernur DKI Jakarta nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)-Sylviana Murni mampu menjaga keberagaman di Jakarta menjelang Pilkada DKI 2017.‎

“Agus lebih dipercaya mampu menjaga keberagaman Jakarta. Hanya 15,20 persen pemilih yang menyakini Basuki Tjahaja Purnama‎ mampu menjaga keberagaman Jakarta, sementara Agus mendapat 30,50 persen, Anies 24,50 persen, dan yang rahasia/tak menjawab 29,80 persen, dan Ahok kehilangan kepercayaan pemilihan Muslim untuk menjaga keberagaman Jakarta," k‎ata Peneliti Survei LSI Ardian Sopa di Kantor LSI, Jl. Pemuda No. 70  Rawamangun  Jakarta Timur, hari Selasa (24/1).

Selain itu, kata Ardian, Ahok paling tidak diuntungkan dengan naiknya sentimen agama dalam Pilkada DKI Jakarta.

“Ahok berasal dari minoritas dan sekitar 85 persen pemilih Jakarta Muslim. Sebesar 65,7 persen pemilih Muslim Jakarta menyakini Ahok menista agama, sementara hanya 22 persen pemilih non Muslim menyakini Ahok menista agama. Polarisasi agama, preferensi yang berbeda antara mayoritas dan minoritas menentukan bulat dan lonjongnya pilkada Jakarta," kata dia.

Menurut Ardian Agus yang paling menjaga keberagaman dengan latar belakang tentara yang menilai tinggi NKRI, Pancasila, UUD 1945 hal tersebut bisa membantu citra Agus sendiri.

“Agus ‎bisa menjaga dan peduli dengan keberagaman, selain itu Agus juga dinilai paling berada dalam spektrum politik yang moderat, nasionalis-religius," kata dia.

Sedangkan Ahok, kata Ardian, paling tidak mampu menjaga keberagaman, seperti menjadi terdakwa penista agama dan membuat dia (Ahok) kehilangan kepercayaan mayoritas pemilih Muslim untuk menjaga keberagaman. 

“Ahok kurang berempati dengan persepsi masyarakat soal agama," kata dia.

“Gaya bicara Ahok kurang diplomastis membuat acapkali kontroversial soal agama," dia menambahkan.

Kemudian, kata Ardian, Anies dinilai mampu menjaga keberagaman dan memiliki pemikiran dan track record baik soal isu keberagaman.

"Anies hanya kalah pamor dengan Agus isu keberagaman. Anies lebih banyak kontroversi soal agama dibandingkan Agus, isu Syiah, Islam Liberal dan kunjungan ke Habib Rizieq," kata dia.

Survei terbaru LSI Denny JA dengan tema "Polarisasi Agama, Etnik dan Gender Dalam Pilkada Jakarta " ini dilakukan pada 5 sampai 11 Januari 2017. Survei berdasarkan tatap muka dengan 880 responden.

Responden dipilih melalui metode multistage random sampling dan Margin of Error survei ini plus minus 3,4 persen.

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home