Loading...
INDONESIA
Penulis: Dewasasri M Wardani 09:52 WIB | Selasa, 17 Maret 2015

15.000 Jiwa Terdampak Banjir di Indramayu

Sejumlah warga lansia dievakuasi dengan perahu karet oleh tim SAR saat banjir kiriman melanda Desa Bugel, Kecamatan Patrol, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (18/1). (Foto: Antara/Dedhez Nggara)

BANDUNG, SATUHARAPAN.COM - Diperkirakan sekitar 15.000 warga di empat kecamatan terdampak langsung akibat banjir karena jebolnya tanggul Sungai Cimanuk di Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu, pada Senin (16/3) pagi sekitar 03.00 WIB.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, dalam siaran persnya, Selasa (17/3) mengatakan, empat kecamatan terdampak langsung banjir, yaitu Kecamatan Jatibarang, Kecamatan Kertasemaya, Kecamatan Loh Bener, dan Kecamatan Pasekan.

Di Kecamatan Jatibarang, warga yang terdampak banjir di Desa Jatibarang Baru (7.000 jiwa), Desa Pilangsari (3.500 jiwa).

Di Kecamatan Kertasemaya, warga yang terdampak banjir di Desa Tulungagung (375 keluarga), di Desa Kertas Maya (187 keluarga), Desa Sukawera (masih pendataan), Desa Kliwed (masih pendataan).

Di Kecamatan Loh Bener warga yang terdampak banjir ada di Desa Rambatan dan Desa Blok Balas.

Di Kecamatan Pasekan warga yang terdampak ada di Desa Pagirikan (23 keluarga), di Desa Pasekan (25 keluarga), di Desa Berondong (35 keluarga).

Sementara itu, pengungsi di Kecamatan Jatibarang tersebar di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) PU kecamatan (50 keluarga), di SMPN 1 Jatibarang (100 keluarga).

Pengungsi di Kecamatan Kertasemaya ada di Desa Tulungagung, yakni di dua titik pengungsian (Pesantren Sirojuttulodin, dan rumah Ibu Hj Idoh) dengan jumlah pengungsi 250 keluarga.

Kemudian di Desa Kertas Maya ada tiga titik pengungsian (Balai Desa, Blok Rengas, dan Blok Masjid) sekitar 187 keluarga.

Pengungsi di Kecamatan Loh Bener memenuhi tiga titik pengungsian, yakni di masjid, sekolah TK, tempat bendungan sekitar 300 keluarga.

Banjir sudah mulai berangsur surut dan jika sebelumnya tinggi banjir mencapai 50 hingga 300 cm, saat ini 30 hingga 150 cm.(Ant)

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home