Loading...
HAM
Penulis: Equivalent Pangasi 20:08 WIB | Rabu, 19 Maret 2014

30 Selebriti Dunia Layangkan Petisi Perlindungan Pengungsi Palestina di Suriah

Sting merupakan salah satu selebriti yang menandatangani petisi perlindungan bagi pengungsi di Suriah. (Foto: AFP)

LONDON, SATUHARAPAN.COM – Sebanyak 30 selebriti kelas dunia melayangkan petisi kepada Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) untuk segera mengambil langkah dalam melindungi warga sipil, terutama pengungsi Palestina, yang terjebak konflik Suriah selama tiga tahun, tepat pada Sabtu (15/3).

Barisan selebriti yang di antaranya terdiri atas Sting, Emma Thompson, Hugh Grant, Roger Waters, dan Tracey Emin itu menyerukan kepada Dewan Keamanan PBB dan Ketua Majelis Umum untuk menciptakan ruang yang aman serta mendesak terjadinya gencatan senjata.

Hal itu diharapkan dapat membuka jalan bagi penyaluran bantuan darurat hingga mampu menjangkau warga yang masih terkepung, demikian yang dikutip Al Arabiya dari AFP pada Minggu (16/3).

Petisi tersebut ditandatangi kebanyakan oleh selebriti dunia asal Inggris yang malang melintang di dunia perfilman, sastra, seni peran, musik, dan seni visual, serta didukung oleh badan PBB untuk pengungsi Palestina UNRWA, dan yayasan yang mendukung pengungsi anak-anak Palestina HOPING Foundation.

Sekitar 500.000 orang Palestina terdaftar sebagai pengungsi di Suriah sejak sebelum pecahnya perang saudara di negara itu. UNRWA mengatakan kebanyakan pengungsi terusir dari rumah mereka. Selain itu, sebagian besar dari 170.000 warga Palestina di kamp pengungsian Yarmouk di perbatasan Damaskus telah berhasil menyelamatkan diri. Namun, sekitar 40.000 lainnya masih terperangkap di dalam, hidup dalam kesengsaraan.

Para selebriti itu mendesak badan PBB “untuk mengatakan bagaimana mereka akan menciptakan ruang yang aman dan pelaksanaan gencatan senjata dengan segera. Orang-orang dan bantuan harus diperbolehkan lewat. Kami ingin suara kami, atas nama mereka yang menderita di Suriah, mencegah terjadinya tragedi yang lebih buruk.”

Juru bicara UNRWA Chris Gunness mengatakan, “ini sudah tepat dua minggu sejak penyaluran bantuan kemanusiaan kami ke kamp pengungsi Yarmouk di Damaskus. Situasi di sana penuh keputusasaan, jadi petisi ini tepat waktu dan sangat mendesak.”

“Orang-orang Yarmouk dan warga sipil di Suriah sangat membutuhkan badan-badan PBB untuk memenuhi seruan para selebriti itu. Kami mendapatkan laporan lanjutan mengenai masalah kekurangan gizi, khususnya di antara anak-anak, dan kemudian masalah kematian ibu dalam proses persalinan karena kurangnya perawatan,” Gunness mengatakan.

Perang saudara di Suriah kini telah memasuki tahun keempat dengan sedikitnya 146.000 orang meninggal, jutaan orang kehilangan tempat tinggal, kota dan benda-benda bersejarah hancur, laju perekonomian terganggu, dan belum terlihat akhir dari konflik tersebut. (alarabiya.net/AFP)

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home