Acara Kristen Berbahasa Arab di Jaringan TV Satelit Amerika

CALIFORNIA, SATUHARAPAN.COM – Ada sekitar empat juta orang yang menamakan diri Arab Amerika, dan hampir dua pertiga dari mereka di Amerika Serikat (AS) adalah Kristen.

Itu lebih banyak daripada jumlah orang Amerika yang tinggal di, katakanlah China atau Jepang, dan kedua negara tersebut memiliki saluran seperti CNN International, BBC dan CNBC.

Di tengah pergolakan dan penganiayaan yang dihadapi umat Kristen di Timur Tengah, sejumlah besar dari mereka  membuat Amerika Utara sebagai rumah mereka yang baru.

Pada 1996, SAT-7 program televisi Kristen, menayangkan siaran pertama yang berbicara sebagai suara Kristen Arab untuk pemirsa di Timur Tengah dan Afrika Utara.

Kemudian setelah 17 tahun, SAT-7 memperluas jaringannya ke saluran North Arabic Channel yang akan mulai ditayangkan pada 3 November.

“Sebagai penduduk Arab dengan ikatan yang kuat ke daerah asal mereka terus tumbuh di Amerika Serikat dan Kanada, peluncuran SAT-7 Amerika Utara menangkap kesempatan yang luar biasa untuk program televisi Arab Kristen yang berkualitas,” kata Terence Ascott, pendiri dan CEO SAT-7 dalam sebuah rilis berita pada 9 Oktober.

Persentase

Jaringan ini  berusaha menyediakan imigran Arab dan keturunan mereka dengan apa yang mereka istilahkan “Suara dari Kampung Halaman.”

Ada sekitar 3,5 juta orang Arab Amerika di Amerika Serikat dan sekitar 400.000 di Kanada. Konsentrasi terbesar Arab Amerika di Amerika Serikat yang ditemukan di California, Michigan dan New York.

The Arab American Institute yang memerinci afiliasi keagamaan menunjukkan bahwa 63% orang Arab Amerika, Kristen. Dari jumlah tersebut 35% adalah Ritus Roma Katolik dan Katolik Timur atau Maronit dan Melkite. Kemudian, 18% adalah Ortodoks, terutama Ortodoks Timur, sementara 10% dari mereka adalah Protestan. Beberapa 24% orang Amerika Arab adalah Muslim dan persentase mereka tumbuh.

Yahudi Amerika dari Daerah Arab

Sejumlah besar orang Yahudi Amerika juga berasal dari wilayah Arab yang melintasi Afrika Utara dan Timur Tengah.

Arab Kristen di Amerika Utara datang terutama dari Libanon, Irak, Suriah, dan Mesir.

Sampai sekarang, program televisi Kristen mengudara pada lima saluran dalam bahasa Arab dan bahasa lainnya dari kawasan Timur Tengah seperti Persia, dan Turki mencapai lebih dari 15 juta pemirsa.

“Siapa pun yang memiliki parabola dapat mengaktifkan SAT-7 dan mendengar firman Allah dalam bahasa mereka sendiri. “Pemirsa kami dapat bergabung dengan persekutuan global Kristen dalam privasi rumah mereka sendiri—menjadi keprihatinan yang signifikan bagi mereka yang hidup di lingkungan kekerasan dilanda penindasan. Audience Relations Specialist tersedia di seluruh wilayah untuk nasihat dan berdoa dengan pemirsa,” kata Sat7usa.org.

Program Khusus Amerika Utara SAT-7 akan mencakup program siaran untuk para pemimpin, para aktivis gereja, perempuan, dan anak-anak. “Topik Program meliputi SAT-7 anak-anak, pendidikan teologi, pelatihan kepemimpinan, kesehatan dan isu-isu gaya hidup dan peristiwa terkini Timur Tengah. Periodik acara khusus hidup dan interaksi dengan Timur Tengah dan gereja-gereja Afrika Utara akan ditampilkan pada SAT-7 Amerika Utara secara real time,” kata sat7usa.org.

SAT-7 Amerika Utara akan memberikan wawancara mendatang yang menampilkan Arab Amerika Utara masuk ke mendalam dengan apa artinya menjadi kehidupan Kristen Arab di Amerika Serikat dan Kanada.

Seorang  Arab Kristen, Uskup Munib Younan A., presiden dari Lutheran World Federation yang beranggotan70 juta umat, mengatakan bahwa pada abad ke-21, orang-orang Kristen di berbagai belahan dunia mengalami penganiayaan. Dia mengatakan kepada Ecumenical News pada awal tahun ini bahwa solusi bagi banyak dari mereka yang hidup sebagai minoritas adalah untuk mengklaim hak-hak yang sama sebagai warga negara. (ecumenicalnews.com)

Editor : Sabar Subekti