Loading...
EKONOMI
Penulis: Prasasta Widiadi 07:29 WIB | Jumat, 03 April 2015

Bank Infrastruktur Bisa Bantu Daerah

Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro dalam seminar yang digelar PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dan Kompas Gramedia bertajuk “Bank Infrastruktur Perlu Atau Tidak,” di West Ballroom, Kempinski Hotel, Jakarta, Kamis (2/4). (Foto: Prasasta Widiadi)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Bank Infrastruktur yang dibentuk pemerintah nantinya dapat membantu pengadaan infrastruktur di daerah dengan membantu pemberian pinjaman bagi pemerintah daerah (Pemda).

"Pemda juga membutuhkan pinjaman untuk mempercepat pembiayaan infrastruktur, karena itu kita akan buat dana khusus atau fully fund khusus untuk pemda,” kata Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro dalam seminar yang digelar PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dan Kompas Gramedia bertajuk “Bank Infrastruktur Perlu Atau Tidak,” di West Ballroom, Kempinski Hotel, Jakarta, Kamis (2/4).    

Bambang menjelaskan pemerintah daerah dalam membangun infrastruktur  dan mendapatkan pinjaman dari bank infrastruktur harus memiliki laporan keuangan yang baik,  sehingga tidak berpotensi gagal bayar dan tujuan pembiayaan tidak tercapai.

“Kita harus menyeimbangkan antara misi pengembangan dan sosial, tapi jangan sampai bank gagal (bayar), kita juga meminta OJK (Otoritas Jasa Keuangan) melakukan supervisi dan promosi, agar bank infrastruktur bisa menjadi katalis penting," kata Bambang.

Selain itu, Bambang mengatakan bank infrastruktur bisa mendukung pembiayaan  projek diversifikasi energi seperti geothermal atau pembangkit listrik dalam skala yang lebih kecil dan lebih dimungkinkan percepatan pembangunannya. Bambang memberi contoh bahwa pembangkit listrik 35.000 Mega Watt merupakan salah satu infrastruktur di bidang energi.

Secara keseluruhan, bank infrastruktur yang terbentuk dari penyatuan PT Sarana Multi Infrastruktur dan Pusat Investasi Pemerintah, diharapkan mampu menjadi penyedia dana jangka panjang bagi pembiayaan infrastruktur.  Selain itu, bank infrastruktur bisa menciptakan sinergi dengan investor swasta, "private equity" dan sektor perbankan untuk meningkatkan partisipasinya dalam pendanaan proyek infrastruktur yang membutuhkan sumber pembiayaan besar. (Ant).

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home