Loading...
EKONOMI
Penulis: Prasasta Widiadi 08:10 WIB | Sabtu, 04 April 2015

Francois Hollande Ajak Genjot Investasi Dalam Negeri

Francois Hollande Ajak Genjot Investasi Dalam Negeri
Francois Hollande (kanan) dan Angela Merkel, kanselir Jerman (atasan kuning) di Champ d'Elysee, Prancis. (Foto: AFP).
Francois Hollande Ajak Genjot Investasi Dalam Negeri
Menteri Keuangan Prancis, Michael Sapin. (Foto: parismatch.fr)

OISE, SATUHARAPAN.COM – Presiden Prancis François Hollande memberi arahan dan semangat untuk menggiatkan investasi pada industri pertahanan yang dia anggap memiliki masa depan gemilang di Prancis.

“Semua perusahaan yang memutuskan untuk mempercepat berbagai projek mereka harus bergerak lebih cepat untuk berinvestasi, karena akan diberikan insentif pajak yang akan meningkatkan arus kas mereka dan profitabilitas transaksi,” kata kepala negara itu saat mengunjungi industri pengecoran logam dan besi tempa Forges de Trie-Château di Oise, Jumat (3/4). Oise, adalah kota kecil 80,5 kilometer arah utara Paris, Prancis, di daerah tersebut terdapat Forge de Trie Chateau, pabrik industri logam dan besi tempa yang lolos dari kebangkrutan pada 2008. 

Di hadapan karyawan dan pemimpin Forges de Trie-Château, Hollande mengumumkan negara menganggarkan asuransi pekerja sebesar 500 juta euro untuk berinvestasi di berbagai sektor industri di ibu kota. “Dana ini akan langsung beroperasional dari bulan depan," dia menambahkan.

“Prancis harus memiliki target pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi daripada perkiraan resmi pertumbuhan 1 persen pada 2015. Ekonomi kita pulih (Prancis), tapi masih berjalan lambat, kita harus memiliki semangat yang lebih apabila ingin menciptakan lapangan kerja,” Hollande menambahkan.   

“Negara akan bertanggung jawab,”  dia menambahkan.

Langkah yang diumumkan Hollande tersebut diikuti dengan paket baru kebijakan ekonomi yang akan diluncurkan untuk pengembangan perusahaan publik, bank investasi di Prancis akan meningkat menjadi modal menjadi 8 miliar euro. Pada 2014, pemerintah telah mengalokasikan 1,7 miliar euro.

Sementara Badan Pusat Statistik Prancis (INSEE) meramalkan akan ada pemulihan aktivitas ekonomi selama semester pertama  2015. Dalam keterangan resmi beberapa waktu lalu, INSEE berharap pengurangan jumlah pengangguran akan mencapai 10,2 persen dari tenaga kerja di Prancis pada pertengahan 2015.

Menteri Keuangan Prancis, Michael Sapin, pada saat bersamaan, menyerukan usaha untuk mengambil keuntungan dari margin pemulihan ekonomi yang ditujukan investasi dalam rangka untuk menginstal pertumbuhan yang solid dan untuk menciptakan lapangan kerja yang berkelanjutan di Prancis.

“Saat ini perusahaan memiliki kemampuan untuk berinvestasi, mereka harus tingkatkan investasi dari tahun-tahun sebelumnya,”  kata Sapin di salah satu stasiun televisi swasta Prancis.

“Ini bukan memberi pengarahan, tetapi menurut saya saat ini industri tidak melakukan usaha menyeluruh untuk mengupayakan pertumbuhan yang kuat dan berkelanjutan pindah ke Prancis," kata Sapin.

Sapin meminta perusahaan untuk mengambil bagian tanggung jawab pemulihan ekonomi. “Investasi bagi perusahaan akan terwujud dalam kebijakan paket ekonomi, dan diharapkan ada penurunan nyata di tingkat pengangguran,” kata Sapin.  (20minutes.fr/afp.com/liberation.fr)

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home