Loading...
DUNIA
Penulis: Eben Ezer Siadari 10:31 WIB | Senin, 01 Desember 2014

Danone Bantah Produksi Susu Pakai Campuran Minyak Sawit

Menteri Pertanian Rusia menuduh Danone mencampur minyak sawit dan bahan-bahan murah lain dalam memproduksi susu. (Foto: Reuters)

MOSKOW, SATUHARAPAN.COM – Perusahaan produk susu asal Prancis, Danone, marah setelah menteri agrikultur Rusia menuduhnya mencampur bahan-bahan murah dalam produknya, menuntut agar mereka mencabut klaim tersebut.

Menteri Agrikultur Rusia Nikolai Fyodorov pada Jumat mengecam kualitas produk susu yang dihasilkan “korporasi transnasional,” mengacu pada Danone dan Wimm-Bill Dann, yang dikendalikan oleh PepsiCo.

Danone, investor besar di Rusia, mengatakan dalam sebuah pernyataan yang diunggah Sabtu lalu di situsnya: “Kami, Danone Rusia dan semua staf kami merasa sangat terhina dengan pernyataan ini. Kami tidak hanya marah dengan pernyataan dari pejabat namun juga menganggapnya sebagai fitnah langsung, menyebabkan kerugian terhadap reputasi kami di Rusia dan seluruh dunia.”

Menteri agrikultur Rusia mengklaim bahwa produsen internasional terbesar itu “membeli susu dengan murah dan menambahkan minyak sawit dan mengubahnya menjadi ‘produk susu’, menipu kita semua.”

“Hanya 10-20 persen susu yang ada dalam produk susu tersebut, sisanya minyak nabati,” ujar Fyodorv saat berkunjung ke sebuah produk susu di kota Omsk Siberia, dikutip kantor berita Interfax.

Dia juga mengatakan kepada para gubernur regional untuk mengawasi aktivitas para prdusen susu dan “tidak membiarkan mereka ‘memisahkan’ produk bahan mentah murah yang diproduksi para petani kami yang miskin.”

Mengatakan bahwa pihaknya membayar “miliaran rubel pajak untuk anggaran Rusia,” Danone menuntut pencabutan informasi palsu yang telah memfitnah kami.”(Ant/AFP)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home