Loading...
EKONOMI
Penulis: Prasasta Widiadi 12:19 WIB | Rabu, 09 November 2016

Fokus Anies-Sandi dalam Ekonomi: Lapangan Kerja dan Wirausaha

Ilustrasi. Pasangan calon Gubernur Anies Baswedan dan calon Wakil Gubernur Sandiaga Uno menunjukan nomor urut tiga setelah mengambil nomor undian untuk maju dalam Pilkada 2017 mendatang. (Foto: Dok.satuharapan.com/Dedy Istanto)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta dengan nomor urut tiga, Anies Baswedan – Sandiaga Uno dalam salah satu prioritas ekonomi untuk memperbaiki kesejahteraan penduduk  DKI Jakarta yakni dengan berniat membuka akses luas terhadap lapangan kerja dan membangun kewirausahaan.

“Membuka akses lapangan kerja dan membangun kewirausahaan (entrepreneurship),” demikian seperti tertuang dalam akun twitter juru bicara tim Anies-Sandi, Pandji Pragiwaksono, (@pandji) yang melakukan cuitan ulang (retweet) dari Anies – Sandiaga (@JktMajuBersama), hari Selasa (8/11).

“Membuka 200.000 lapangan kerja baru, membangun dan mengaktifkan 44 pos pengembangan kewirausahaan warga untuk menghasilkan 200.000 pewirausaha baru selama lima tahun.”

Dalam catatan tim pemenangan Anies-Sandiaga, saat ini penyediaan lapangan kerja merupakan masalah utama warga DKI Jakarta. Selain itu terdapat beberapa permasalahan lainnya yakni angka pengangguran terbuka di atas rata-rata nasional yakni 5,77 persen.

Dalam catatan tim pemenangan Anies-Sandiaga, banyak warga DKI Jakarta sulit mendapat pekerjaan karena rasio penempatan kerja hanya 20,05 persen. “Tingkat partisipasi kerja hanya 68,7 persen,” demikian seperti tertuang dalam akun twitter resmi Anies – Sandiaga.

Anies dan Sandiaga akan melakukan terobosan bila terpilih sebagai pemimpin Provinsi DKI Jakarta antara lain membuka 200.000 lapangan kerja, selain itu akan membuat 44 pos pengembangan kewirausahaan untuk menghasilkan 200.000 pewirausaha baru.

Selain itu, Anies dan Sandiaga berniat memberi dukungan modal, akses ke pasar, dan menjadi mentor bagi pewirausaha yang diwujudkan dengan revitalisasi kantor kelurahan, kecamatan, wali kota, sebagai tempat Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Anies-Sandi akan memberi dukungan modal awal untuk distribusi hasil produk dan jasa, dan pembekalan kapasitas bagi pewirausaha.

Selain itu, Anies dan Sandiaga berniat memberi pendampingan perencanaan keuangan untuk pengusaha baru dalam program yang disebut “Jakarta Entrepreneur Mentorship”. Program tersebut yakni para pemimpin bisnis di Jakarta terlibat langsung sebagai mentor bagi para pengusaha baru..

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home