Loading...
RELIGI
Penulis: Ignatius Dwiana 17:40 WIB | Jumat, 02 Agustus 2013

Iran Keluarkan Fatwa Sesat pada Bahai

Tempat ibadah Bahai di New Delhi, India. (Foto Bahai News)

IRAN, SATUHARAPAN.COM - Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengeluarkan fatwa sesat kepada kelompok Baha’i. Fatwa ini mendukung fatwa serupa para ulama lainnya di masa lalu. Sebuah situs berita Iran, Tasnim, melaporkan pada hari Rabu (31/7) bahwa Khamenei menyebut Baha’i sesat dan menyesatkan. Seperti dilansir dari situs al Arabiya.

Pemimpin tertinggi Iran mendesak warga Iran untuk menghindari semua transaksi dengan anggota terlarang sekte Baha’i sedini mungkin untuk menindak lebih lanjut tentang keberadaan kelompok minoritas.

Iran melarang Baha’i. Agama ini didirikan Baha’u’llah, seorang bangsawan Persia. Dalam Bahai, tokoh seperti Krishna, Musa, Budha, Yesus, Muhammad, dan lain-lain dinilai pembawa pesan ilahi sesuai kebutuhan waktu dan  masyarakat.

Para utusan terakhir dalam Bah’ai, adalah Bab dan Baha’u’llah. Sementara Muslim menganggap Muhammad nabi terakhir sehingga mengakibatkan tekanan atas Bah’ai.

Pengikut Bah’ai sering berada ditekan pemerintah Iran sehingga menimbulkan protes di kalangan kelompok hak asasi manusia internasional.

Iran mengijinkan kelompok non Muslim seperti Kristen dan Yahudi untuk beribadah, namun memberlakukan hukum ketat atas perpindahan agama.

Editor : Yan Chrisna


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home