Loading...
HAM
Penulis: Sotyati 12:23 WIB | Selasa, 10 November 2015

Jepang-Korut: Pejabat PBB Temui Keluarga Korban Penculikan

Sakie dan Shigeru Yokota, memperlihatkan foto putri mereka, Megumi Yokota, yang diculik pada 1977 pada saat usianya 13 tahun. (Foto: japantimes.co.jp)

SEOUL, SATUHARAPAN.COM - Kepala kantor hak asasi manusia PBB di Seoul, Korea Selatan, menyatakan dukungannya, guna menyelesaikan isu penculikan orang-orang Jepang oleh Korea Utara.

Signe Poulsen dari Kantor PBB bagi Perwakilan Hak Asasi Manusia, seperti dilaporkan nhk.or.jp, berjumpa dengan keluarga korban penculikan di Tokyo pada Senin (9/11).

Poulsen mengatakan penculikan itu melanggar hak asasi manusia yang paling mendasar. Ia menjanjikan dukungannya guna mencapai kemajuan dalam masalah ini.

Pemimpin kelompok keluarga korban penculikan itu, Shigeo Iizuka, mengatakan mereka menginginkan sanak saudara mereka kembali. Ia meminta pejabat PBB itu mengupayakan kembalinya mereka sesegera mungkin. Iizuka adalah saudara laki-laki dari Yaeko Taguchi, salah satu korban penculikan.

Sakie Yokota, ibu dari korban penculikan Megumi Yokota, didampingi suaminya, Shigeru Yokota, dalam pertemuan dengan Poulsen, mengatakan dia terdorong oleh janji dukungan Poulsen. Megumi Yokota, seperti diberitakan kyodonews.jp, diculik pada tahun 1977 pada saat berusia 13 tahun.

Pelanggaran hak asasi manusia Korea Utara, termasuk penculikan para warga asing, kini menarik perhatian internasional. Kantor Hak Asasi Manusia PBB membuka cabang di Seoul pada bulan Juni guna memantau dan mengumpulkan informasi situasi hak asasi manusia di Korea Utara.

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home