Kabut Asap Hambat Balap Sepeda Tour de Singkarak
SOLOK, SATUHARAPAN.COM – Pebalap peserta kejuaraan balap sepeda Internasional Tour de Singkarak (TdS) 2015 etape dua dari Padang Pariaman menuju Solok, Sumatera Barat pada hari Minggu (4/10) disambut dengan asap mulai perbatasan Kota Padang hingga garis finis.
Informasi yang didapat di lapangan, asap di wilayah Solok dan sekitarnya merupakan kiriman dari wilayah Sumatera Selatan dan Jambi. Kondisi seperti ini sudah berlangsung dalam beberapa pekan.
"Asap ini sudah lama. Kadang tambah lebih pekat dibandingkan saat ini," kata salah satu masyarakat yang menunggu pebalap masuk finis, Asnah kepada Antara, Minggu (4/10).
Asap mulai terlihat cukup pekat sejak Panorama yang merupakan titik King of Mountain (KOM). Kondisi ini terus terjadi di sepanjang jalan terutama saat masuk Kabupaten Solok bahkan hingga garis finis didepan SMAN 1 Singkarak.
Meski demikian, masyarakat yang berada disepanjang jalan terlihat tenang. Bahkan banyak yang tidak memakai masker termasuk anak kecil.
Bahkan banyak anak-anak siap menyambut ratusan pebalap dari berbagai negara dengan membawa bendera negara peserta seperti Malaysia, Iran, Jepang maupun Indonesia. Begitu juga dengan alat musik yang terus dibunyikan.
Sementara itu, pimpinan perlombaan TDS 2015 Sondi Sampurno mengatakan, etape dua dari Padang Pariaman menuju Danau Singkarak tantangannya cukup berat.
“Etape ini memang rute baru. Cukup menantang karena memiliki tanjakan yang tinggi. Persaingan akan ketat disini," kata Sondi saat dikonfirmasi sebelumnya.
Lintasan dengan jarak tempuh 140 kilometer ini memang menantang terutama titik KOM yang masuk kategori satu. Pebalap dengan spesialisasi climber dipastikan akan mengambil posisi terdepan demi meraih hasil terbaik dietape ini. (Ant).
Ikuti berita kami di Facebook
Editor : Bayu Probo
Antibiotik Dikonsumsi Sesuai Anjuran Dokter
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Dokter spesialis anak sekaligus bagian Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak ...