Loading...
EKONOMI
Penulis: Endang Saputra 19:59 WIB | Jumat, 12 September 2014

Kedaulatan Pangan Menjadi Impian Petani

Ketua Umum Serikat Petani Indonesia Henry Saragih. (Foto: spi.or.id)

JAKARTA,SATUHARAPAN.COM - Ketua Umum Serikat Petani Indonesia Henry Saragih mengatakan, salah satu poin penting yang harus direalisasikan oleh pemerintahan Joko Widodo - Jusuf Kalla adalah kedaulatan pangan yang menjadi impian petani.

"Kedaulatan pangan menjadi impinan para petani," Henry Saragih.

Untuk mencapai kedaulatan pangan menurut Henry, Jokowi-JK harus memprioritaskan sektor pertanian dan juga harus menghentikan aksi mafia pertanian.

"Sangat krusial. Sekarang ketergantungan pangan besar, nilai impor besar. Jadi menurut kita, ini hal sangat penting dan itu sudah masuk dalam visi Jokowi dan JK, juga penghentian upaya-upaya mafia yang memanfaatkan undang-undang kita untuk membuat harga pangan melambung," kata Henry dalam diskusi kedaulatan pangan di Kantor DPP PKB, Jakarta, Jumat (12/9).

Henry juga menekankan perlunya pemerintahan Jokowi membuat kebijakan agar pengadaan pupuk dan benih bersubsidi tepat sasaran untuk petani. Selama ini, kata Henry, pengadaan pupuk dan benih dikacaukan oleh mafia-mafia.

"Kemudian soal penyelesaian konflik tanah, paling tidak harus ada langkah segera. Selain itu juga soal distribusi hasil pertanian agar mencegah mafia dalam hal impor pangan, serta masalah koordinasi pertanian," katanya.

Menurut Henry masalah koordinasi merupakan kelemahan sektor pertanian selama ini, salah satunya adalah perbedaan pandangan antara Kementerian Pertanian dengan Kementerian Perdagangan.

"Kementan bilang swasembada beras, tapi Kemendag impor beras. Maka perlu dibentuk suatu badan koordinasi yang bertugas mengkoordinasikan seluruh kebijakan pertanian. Saat ini ada sedikitnya 16 departemen yang mengurusi pertanian di Indonesia, semua butuh koordinasi," kata Henry yang juga menjadi Koordinator Umum Gerakan Petani Internasional.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home