Kepala BNP2TKI Buka Employment Business Meeting
BANDUNG, SATUHARAPAN.COM - Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Gatot Abdullah Mansyur, Jumat (26/9) membuka secara resmi Employment Business Meeting (EBM) Brunei Darussalam, Malaysia, Palau dan Songkhla (Thailand) di Garden Permata Hotel, Bandung Jawa Barat.
EBM dihadiri Duta Besar RI untuk Malaysia Erwan Prayitno, Deputi Kerjasama Luar Negeri dan Promosi BNP2TKI Endang Sulistyaningsih, perwakilan RI untuk Brunei Darussalam, Malaysia, Palau dan Songkhla serta agensi tenaga kerja dari empat negara tersebut dan Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS).
Kepala BNP2TKI Gatot Abdullah Mansyur menyatakan, Malaysia, Brunei, Palau dan Songkhla merupakan negara tetangga yang sedang mengembangkan industri di berbagai bidang. Negara - negara tersebut merupakan pasar potensial untuk penempatan tenaga kerja Indonesia.
Dalam rentang waktu yang cukup lama, Malaysia menurut Gatot secara tradisional menjadi kawasan penempatan TKI. Sektor yang paling membutuhkan penempatan TKI adalah manufaktur, konstruksi dan pertanian. Bahkan saat ini sektor hospitality, gas dan minyak serta teknologi informasi juga menjadi primadona dalam penempatan TKI.
"Indonesia merupakan negara yang potensial untuk mengisi sektor di Malaysia, Brunei dan negara tetangga lainnya. Apalagi kami terus meningkatkan kualitasi TKI", tegasnya.
Indonesia, juga menjadi negara yang tepat untuk mengisi sektor-sektor di empat negara, karena kesamaan tradisi, budaya dan kebiasaan. Disamping itu, kalangan pengusaha maupun masyarakat di empat negara ini juga sudah memiliki pengalaman bekerjasama di bidang bisnis.
Gatot Mengharapkan Employment Business Meeting, dapat menghasilkan kerjasama baru antara demander dan supplier dalam penempatan TKI Formal, terjalinnya jejaring kerjasama antar para pihak serta informasi terbaru peluang kerja untuk tenaga kerja asing di ke-empat negara tersebut.
Employment Business Meeting diawali dengan laporan Deputi KLN dan Promosi Endang Sulistyaningsih, Keynote Speech oleh Duta Besar RI untuk Malaysia Erwan Prayitno, Pemaparan Peta Pasar tenaga kerja oleh Atase Tenaga Kerja KBRI Malaysia Mustafa Kamal, Atase KBRI Brunei Darussalam Fatoni S Ambary, Konsulate RI di Songhla Achri Jumanto dan Perwakilan Indonesia di Palau Erna Herlina, dan diakhiri dengan One on One Meeting antara agensi keempat negara dengan pengusaha PPTKIS di Indonesia. (bnp2tki.go id)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Kamala Harris Akui Kekalahan Dalam Pilpres AS, Tetapi Berjan...
WASHINGTON DC, SATUHARAPAN.COM-Wakil Presiden Amerika Serikat, Kamala Harris, menyampaikan pidato pe...