“Kepala Daerah Terpilih Jangan Pecah Kongsi”

BANDUNG, SATUHARAPAN.COM – Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher meminta kepada enam pasangan Bupati dan Wali Kota serta Wakil Bupati dan Wakil Wali Kota hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2015, yang dilantik, hari Rabu (17/2) tidak pecah kongsi hingga akhir masa jabatan.

"Pesannya jangan `pacorok`. Kita sering kali melihat di dalam bahkan fenomena kepala daerah dan wakilnya pecah kongsi, padahal kan itu tidak boleh," kata Ahmad Heryawan.

Ia mengingatkan dari awal harus disadar oleh kepala daerah bahwa ada tugas pokok dan fungsi yang berbeda antara bupati/wali kota dengan wakil bupati/wakil wali kota.

"Begini jadilah kepala daerah menjadi kepala daerah wakil kepala daerah jadi wakil kepala. Itu harus diingat," kata dia.

Pihaknya meminta kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih supaya bisa langsung bekerja segera setelah pelantikan seperti mewujudkan berbagai janji kampanye mereka sebelumnya.

"Jadi selamat mengemban tugas, wilujeng mancen tugas. Para bupati-wakil bupati, wali kota-wakil wali kota saya minta langsung kerja tanpa jeda dan transisi," kata Aher.

Menurut dia, seluruh janji kampanye mereka harus segera diwujudkan supaya tak hanya sekedar janji manis belaka yang kemudian dilupakan saat terpilih.

"Setelah pelantikan ini saudara saudari diminta langsung bekerja mewujudkan janji-janji kampanye," kata dia.

Selain itu, Aher juga meminta kepada mereka untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk percepatan pelaksanaan pembangunan dan proyek strategis nasional.

"Dan dilantik enam pasangan kepala daerah ini harus jadi momentum bagi kepala daerah yang terpilih untuk mempercepat realisasi penyerapan anggaran," katanya. (Ant)

Editor : Bayu Probo