Loading...
FOTO
Penulis: Dedy Istanto 11:26 WIB | Jumat, 11 September 2015

Kolera Mewabah di Sudan Selatan

Kolera Mewabah di Sudan Selatan
Seorang anak balita terbaring disalah satu ruang isolasi perlindungan status 1 di Rumah Sakit Umum akibat menderita penyakit kolera. Kementerian Kesehatan Sudan Selatan menyatakan wabah kolera melanda wilayah Juba County yang menyebabkan kematian sekitar 20 warga di 55 Desa pada hari Kamis (25/6/2015) (Foto: UN Photo/JC McIlwaine)
Kolera Mewabah di Sudan Selatan
Seorang perawat saat mengecek kondisi salah satu pasien penderita kolera yang menyerang di wilayah Juba County, Sudan Selatan pada 1 Juni 2015 lalu. (Foto: UN Photo/JC McIlwaine).
Kolera Mewabah di Sudan Selatan
Anak-anak pengungsi mengambil air menggunakan pompa tangan terendam banjir menyusul di desa-desa yang disebabkan oleh hujan yang sangat berat awal desa yang mengungsi ribuan warga menjadi salah satu faktor dari mewabahnya penyakit kolera di Sudan Selatan akibat sanitasi yang buruk (11/8/2008) (Foto: UN Photo/Tim McKulka).
Kolera Mewabah di Sudan Selatan
Seorang wanita saat membawa air dalam drum untuk kebutuhan keluarganya di wilayah Juba County, Sudan Selatan (7/12/2006) (Foto: UN Photo/Tim McKulka).
Kolera Mewabah di Sudan Selatan
Seorang anak saat bersiap makan siang disebuah panti asuah di Juba County, Sudan Selatan (19/10/2005) (Foto: UN Photo/Arpan Munier).

SUDAN SELATAN, SATUHARAPAN.COM – Kementerian Kesehatan Sudan Selatan pada hari Selasa (23/6) lalu menyatakan wabah kolera melanda di wilayah Juba County. Kasus awal di Juba ditelusuri sejak 18 Mei 2015 oleh badan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) perlindungan penduduk sipil situs (PoC), dimana kasus kolera pertama dikonfirmasi pada tanggal 1 Juni 2015.

Menurut Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) PBB menyatakan pada tanggal 25 Juni 2015 tercatat total 268 kasus kolera terjadi termasuk 20 korban meninggal telah dilaporkan dari 55 desa di Juba County.

United Nations Children’s Fund (UNICEF) bersama dengan WHO merespon wabah tersebut dengan menyediakan pasokan medis dan obat-obatan sebagai upaya langkah pencegahan, termasuk vaksinasi kolera. International Medical Corp (IMC) mencatat telah merawat pasien kolera dan memberikan imunisasi sekitar 28.000 pengungsi di lokasi penampungan PBB di Juba County.

Penyakit kolera atau disebut Asiatic Cholera adalah penyakit menular disaluran pencernaan yang disebabkan oleh bakteri Vibrio cholera. Bakteri tersebut biasanya masuk ke dalam tubuh melalui air minum yang terkontaminasi oleh sanitasi buruk.

Gejala kolera umumnya terjadi dalam keadaan perut keram, mual, muntah, diare serta dehidrasi yang apabila tidak mendapatkan perawatan langsung maka penderita berisiko mengalami kematian. (www.unmultimedia.org)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home