Loading...
INSPIRASI
Penulis: Devis Yakub Tumundo 08:37 WIB | Jumat, 11 November 2016

Kuasa Kata-kata

Bijaklah memilih kata-kata!
Dengan Mulut terbuka (foto: istimewa)

SATUHARAPAN.COM – Baru-baru ini jagad media dihebohkan dengan kasus penghinaan presiden oleh seorang musikus tanah air. Ini bukanlah kasus baru. Rasanya setiap hari kita sering melihat postingan atau komentar bernada kasar atau sinis di media sosial, yang melibatkan orang terkenal hingga rakyat biasa.

Media sosial memang memberi ruang setiap orang untuk bersuara. Itu memang bukan masalah. Masalahnya adalah banyak lontaran kata-kata itu yang merusak seseorang maupun sekelompok orang. Ujaran yang meremehkan ras hingga menyebut seseorang layaknya binatang—padahal manusia diciptakan mulia oleh Sang Khalik—merupakan penistaan kodrat yang fatal.

Kritik yang membangun memang sangat diperlukan buat kemajuan seseorang bahkan buat kemajuan bangsa kita. Dorongan semangat juga sesekali perlu buat menguatkan yang lemah. Namun, kalau sudah mengarah pada perundungan, lain lagi ceritanya. Selain bisa menjadi masalah hukum, harga diri seseorang bisa dirusak, mental seseorang juga bisa dibunuh. Tak jarang banyak kasus bunuh diri yang terjadi karena perundungan verbal.

Kata-kata memang mempunyai pengaruh kuat. Melalui kata-kata kita bisa membangunkan jiwa yang tertidur, juga bisa mematikan semangat yang sementara berkobar. Melalui kata-kata kita bisa menjadi berkat buat orang lain, tetapi melalui kata-kata pula kita bisa mengutuk orang lain. Seseorang bisa menemukan semangat yang baru melalui kata-kata, namun yang lainnya bisa terpuruk sedemikian dalam hanya karena kata-kata.

Sepertinya kita memang perlu banyak belajar berkata-kata yang baik. Bijaklah memilih kata karena apa yang kita katakan menunjukkan kualitas pribadi kita.

 

Email: inspirasi@satuharapan.com

Editor : Yoel M Indrasmoro


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home