Loading...
BUDAYA
Penulis: Reporter Satuharapan 09:36 WIB | Senin, 28 Mei 2018

Labirin Bunga Matahari Dibuka di Pulau Miyako

Labirin bunga matahari di Pulau Miyako, Okinawa, Jepang, dibuka Minggu (27/5/2018), menjadi atraksi wisata bagi anak-anak, melengkapi wisata lautnya yang terkenal. (Foto: tenki.jp)

OKINAWA, SATUHARAPAN.COM – Pulau Miyako di Provinsi Okinawa, Jepang selatan, tidak hanya dikenal sebagai destinasi wisata laut. Gugusan pulau-pulaunya yang berpenghuni 47.700 jiwa menurut visitokinawa.jp, sangat terkenal dengan pantainya yang berpasir putih. Miyako juga menjadi ajang lomba olahraga triathlon bertaraf internasional setiap bulan April.

Kini, sebuah labirin yang dibuat di areal pertanaman bunga matahari di Pulau Miyako, menarik banyak pengunjung.

Para siswa yang belajar perkebunan di SMA Miyako Sogo Jitsugyo menanam tanaman bunga matahari itu di perkebunan sekolah setiap tahun. Tumbuhan yang memiliki nama ilmiah Helianthus annuus, L., itu ditanam sehingga menciptakan labirin sepanjang 400 meter. Tanaman asli kawasan subtropik ini dapat tumbuh hingga setinggi 2 meter.

“Labirin Bunga Matahari” itu, seperti diberitakan nhk.or.jp, mulai dibuka untuk umum pada hari Minggu (27/5/2018).

Seorang anak perempuan mengatakan labirin itu menyenangkan, meskipun ia tersesat sekitar 10 kali. Seorang ibu mengatakan labirin itu menyediakan hiburan yang segar, dan anak-anaknya sangat bergembira.

Gugusan pulau Miyako, yang terdiri atas pulau terbesar Miyako-jima, dan pulau lain Ikema-jima, Irabu-jima, Shimoji-jima, Kurima-jima, menurut lonelyplanet.com, sangat dikenal di kalangan pencinta diving, snorkeling, dan kite-boarding.

Penerbangan langsung ke Miyako-jima ditempuh 2 jam 50 menit dari Haneda, atau 2 jam 40 menit dari Osaka.

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home