Loading...
FOTO
Penulis: Dedy Istanto 07:02 WIB | Kamis, 28 Januari 2016

Lukisan Sugiri Willim Dipamerkan di Tokyo Metropolitan Art Museum

Lukisan Sugiri Willim Dipamerkan di Tokyo Metropolitan Art Museum
Bangunan Tokyo Metropolitan Art Museum yang terletak Ueno-Koen Taito-ku, Tokyo, Jepang yang menjadi tempat penyelenggaraan pameran Japan Caligraphy and Painting yang digelar mulai dari tanggal 4 sampai dengan 16 Januari 2016. Pameran yang digelar dari berbagai seniman dari berbagai negara di kawasan Asia Pasifik itu telah mengikutsertakan seniman asal Indonesia Sugiri Willim dengan karya lukisannya yang diberi judul Faith. (Foto-foto: Sugiri Willim)
Lukisan Sugiri Willim Dipamerkan di Tokyo Metropolitan Art Museum
Lukisan hasil goresan Sugiri Willim yang diberi judul Faith menceritakan tentang buah teratai kering sebagai simbol setiap keindahan akan berakhir namun tetap akan berlanjut dari tumbuhnya bibit-bibit baru dengan latar belakang gambar patung Budha sebagai simbol kepercayaan yang dianut oleh masyarakat Jepang.
Lukisan Sugiri Willim Dipamerkan di Tokyo Metropolitan Art Museum
Agenda pameran Jepang Caligraphy and Painting yang digelar selama 13 hari di Tokyo Metropolitan Art Museum yang telah mengikutsertakan seniman lukis asal Indonesia Sugiri Willim.

TOKYO, SATUHARAPAN.COM – Lukisan karya Sugiri Willim asal Indonesia diikutsertakan dalam pameran Japan Caligraphy and Painting Exhibition di Tokyo Metropolitan Art Museum, Jepang yang berlangsung dari tanggal 4 sampai dengan 16 Januari 2016.

“Pameran ini merupakan kegiatan tahunan yang diikuti oleh para seniman dari berbagai negara di kawasan Asia Pasifik,” kata Sugiri. Atas undangan dari perhimpunan Japan Caligraphy and Painting Organization yang bermarkas di Tokyo, Sugiri telah mengirimkan satu karya lukisannya yang diberi judul “Faith”.

Sugiri mengatakan “lukisan hasil karyanya itu menceritakan tentang buah teratai yang mengering sebagai simbol setiap keindahan akan berakhir, namun akan dilanjutkan dengan tumbuhnya bibit-bibit baru dari biji teratai yang mengering itu,” katanya.

Tidak hanya buah teratai, di dalam lukisan hasil goresannya tersebut juga ditambahkan gambar patung Budha pada latar belakangnya sebagai simbol kepercayaan yang dianut oleh masyarakat Jepang.

Berikut lukisan hasil karya Sugiri Willim yang membantu mengharumkan nama seniman Indonesia dalam ajang pameran internasional lukisan yang digelar selama 13 hari di Tokyo Metropolitan Art Museum, Jepang.

Editor: Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home