Loading...
INDONESIA
Penulis: Endang Saputra 06:44 WIB | Selasa, 18 Agustus 2015

Mabes Polri Kirim Tim DVI Ke Jayapura

DVI MABES POLRI. Personil Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri melakukan sejumlah persiapan di poskonya di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (10/5). Mabes Polri telah menurunkan tim DVI untuk mengidentifikasi korban pesawat Sukhoi Super Jet 100 yang hilang kontak, Rabu (9/5) sore. FOTO ANTARA/Widodo S. Jusuf/Koz/mes/12.

JAYAPURA, SATUHARAPAN.COM – Mabes Polri, Senin  (18/8) malam, mengirim tim Disaster Victim Identification (DVI) ke Jayapura, Papua, untuk diperbantukan mengidentifikasi penumpang dan kru pesawat Trigana.

Kapolda Papua Brigjen Pol Paulus Waterpauw  hari Senin (17/8) mengatakan, Mabes Polri memperbantukan tiga anggota DVI dan dijadwalkan  hari Selasa pagi tiba di Jayapura.

Polda Papua sendiri juga menyiapkan lima petugas DVI sehingga seluruhnya berjumlah delapan orang.

Diantara petugas DVI, ada yang ahli gigi, dan DNA, kata Brigjen Pol Watepauw seraya menambahkan mereka akan disiagakan di Jayapura karena belum dipastikan jenazah akan dibawa ke mana.

Sementara itu Kabid Dokkes Polda Papua Kombes dr Raymond secara terpisah kepada Antara, mengakui, dengan disiagakannya petugas DVI maka identitas korban dapat segera diketahui sehingga keluarga korban yakin itu memang jenazah keluarganya.

Identifikasi korban dapat dilakukan melalui gigi atau darah (DNA) dengan mencocokkan keluarga yang bertalian darah misalnya kakak, adik, ibu atau bapak, jelas Kombes dr. Raymond.

Pesawat Trigana yang ditemukan jatuh disekitar air terjun Oksob, Minggu (16/8) membawa 49 penumpang dan kru.

Upaya pencarian terkendala cuaca sehingga tim SAR yang sudah berada di Oksibil tidak dapat bergerak. (Ant)

Editor : Eben E. Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home