Medali Nobel Ilmuwan Dilelang Rp 58,4 Miliar

NEW YORK, SATUHARAPAN.COM - Medali Nobel milik ahli genetika ternama Amerika James Watson terjual 4,75 juta dolar AS (sekitar Rp 58,4 miliar) hanya dalam beberapa menit di pelelangan pada Kamis (4/12) di New York.

Penjualan itu, pertama kalinya dilakukan seorang penerima Penghargaan Nobel yang masih hidup, berhasil jauh melampaui perkiraan sebesar 2,5-3,5 juta dolar AS (sekitar Rp 30,7-Rp 43,04 miliar), menurut balai lelang Christie’s.

Selain medali Nobel, balai lelang itu juga berhasil menjual coretan pidato yang dibawakan Watson ketika menerima Penghargaan Nobel senilai 365.000 dolar AS (lebih kurang Rp 4,48 miliar), serta manuskrip ceramah pertama setelah menerima penghargaan senilai 245.000 dolar AS (sekitar Rp 3 miliar).  

Watson, yang juga adalah ahli zoologi, dianugerahi penghargaan tersebut pada 1962 karena menemukan struktur DNA double helix sembilan tahun sebelumnya, yang merupakan salah satu penemuan paling penting pada abad ke-20.

Namun, reputasi ilmuwan berusia 86 tahun yang mengajar di lima perguruan tinggi terkenal itu mendapat pukulan keras setelah dia mempertanyakan kecerdasan orang kulit hitam. Walaupun telah meminta maaf atas komentar tersebut, Watson dijauhi beberapa pihak di dalam komunitas ilmu pengetahuan.

Medali yang terbuat dari emas 23 karat itu memuat gambar ahli kimia sekaligus penemu asal Swedia Alfred Nobel.

Watson mengatakan akan mendonasikan hasil lelang medali penghargaan itu untuk institusi pendidikan. (AFP/Ant/theguardian.com/npr.org)

Editor : Sotyati