Loading...
SAINS
Penulis: Dewasasri M Wardani 09:35 WIB | Kamis, 11 Agustus 2016

Mendikbud: Wacana Sekolah Sehari Penuh Tetap Jalan

Ilustrasi. Sejumlah murid SD kelas 1 meneriakan 'yel-yel' saat melakukan perkenalan sekolah pada hari pertama masuk sekolah di SDN Minasaupa Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (18/7/2016). (Foto: Antara/Yusran Uccang)

BANTUL, SATUHARAPAN.COM - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan, wacana sekolah sehari penuh (full day school) tetap berjalan meskipun mendapat penolakan.

"Full day (sehari penuh), jalan. Teknisnya belum, tetapi Insya Allah jalan. Itu berkaitan dengan pendidikan karakter tingkat SD dan SMP," kata Mendikbud usai berkunjung ke SMK Muhammadiyah Imogiri Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (10/8).

Menurut dia, penerapan sekolah sehari penuh akan terus dikaji dan disiapkan teknis pelaksanaanya, penerapan itu mempertimbangkan pendidikan karakter, meskipun di lingkungan keluarga juga ada pendidikan karakter.

"Di keluarga iya (ada pendidikan karakter). Akan tetapi kan gak ada jeleknya sekolah ikut menanggung," kata Menteri yang kemudian bergegas meninggal SMK Muhammadiyah Imogiri.

Terkait dengan penerapan sekolah sehari penuh yang diwacanakan Mendikbud, Kepala SMK Muhammdiyah Imogiri Bantul, Nur Wahyuntoro yang kala itu menemani Muhadjir mengatakan sekolah siap merealisasikan, bahkan penerapan sekolah sehari penuh di sekolah ini sudah dilaksanakan sejak dua tahun terakhir.

"Kami sudah siap, bahkan sejak dua tahun lalu siwa belajar di sekolah sampai pukul 17.00 WIB. Pertimbangannya jika anak pulang lebih awal, anak lebih banyak waktu luang," katanya. (Ant)

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home