Loading...
DUNIA
Penulis: Eben Ezer Siadari 12:07 WIB | Senin, 05 Januari 2015

Miliarder Wall Street Terbunuh Saat Bertengkar dengan Anaknya

Thomas Gilbert Sr (Foto:nydailynews.com)

NEW YORK, SATUHARAPAN.COMThomas Gilbert Sr, 70, pendiri sebuah lembaga keuangan dengan kekayaan US$200 juta (Rp2,5 triliun) meninggal di apartemennya East Side Manhattan, hari ini (5/1) karena  terkena tembakan di kepala. Pihak kepolisian kepada stasiun ABC WABC-TV di New York mengatakan peristiwa itu diduga terjadi ketika dia bertengkar dengan anaknya, Tommy Gilbert, yang sampai saat ini belun diketahui keberadaannya.

Polisi sedang mencari anak Gilbert, sebagai orang yang menurut pihak polisi berkepentingan dengan penembakan.

Tommy Gilbert, 30 tahun, menurut sumber kepolisian,"sedang dicari untuk dimintai keterangan  apakah ia memiliki informasi tentang kematian ayahnya."

Istrinya yang sedang kebingungan, menurut sebuah sumber, menelepon 911 pada 15:31 setelah menemukan suaminya terluka parah di kamar tidur. Tidak jelas apakah istri Gilbert ada di rumah pada saat penembakan.
 

Portir di apartemen mewah itu mengatakan ia melihat Gilbert Sr. sebelumnya hari Minggu.

"Saya membuka pintu. Dia pergi dan datang seperti biasa, "kata portir itu, yang menggambarkan  Gilbert sebagai orang yang ramah, sangat baik dan gentlemen.

Thomas Gilbert Sr adalah lulusan Princeton dan Harvard Business School yang telah "menghabiskan 40 tahun karier di Wall Street dengan pengalaman  investasi langsung di pasar saham, serta ekuitas, real estate, dan pasar pendapatan tetap," demikian biografi tertulis di situs web perusahaan.

Ia mendirikan Wainscott Capital Partners pada tahun 2011. Lembaga keuangan ini  berfokus pada bioteknologi dan industri kesehatan.

Editor : Eben Ezer Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home