Loading...
OLAHRAGA
Penulis: Prasasta Widiadi 08:27 WIB | Selasa, 27 Agustus 2013

Mourinho dan Moyes Lapang Dada, United dan Chelsea Harus Terima Skor 0-0

Mourinho dan Moyes Lapang Dada, United dan Chelsea Harus Terima Skor 0-0
Nemanja Vidic (Manchester United, kaus merah) dibayangi Kevin De Bruyne (Chelsea, kaus biru) menghalau bola sepak pojok Eden Hazard (foto-foto: gettyiimages.com)
Mourinho dan Moyes Lapang Dada, United dan Chelsea Harus Terima Skor 0-0
Eden Hazard (kaus biru, Chelsea) menguasai bola namun dibawah pengawalan ketat Tom Cleverley (kaus merah, Man. United)

MANCHESTER, SATUHARAPAN.COM – "Pertandingan Manchester United dan Chelsea adalah pertandingan yang sulit ditentukan siapa pemenangnya. Penonton atau fans tidak akan mungkin menyalahkan tim apabila hasil akhir tidak memuaskan." Pernyataan ini dikemukakan pelatih Chelsea, Jose Mourinho sesaat setelah big match antara Manchester United (MU) melawan Chelsea pada Selasa (27/8) dini hari di Stadion Old Trafford, Manchester.

"Menurut saya ini pertandingan imbang, tidak satu pihak pun pantas menang. Dan, tidak ada yang pantas kalah. Sebenarnya kita ingin menang, tapi kedua tim bermain terlalu hati-hati. Saya tahu penonton pertandingan ini akan cepat bosan. Sebenarnya, satu gol akan lebih baik, tetapi secara taktis itu adalah pertandingan yang baik, tidak ada yang sedih di dalamnya,” kata pelatih asal Portugal tersebut.

Ia mengakui ini merupakan saat yang penting bagi timnya, walau sedikit frustrasi dengan kesalahan sederhana dan terlalu mudah kehilangan bola. "Saat kami ingin menciptakan serangan, menurut saya, kami kehilangan begitu banyak bola mudah di tengah. Akibatnya, usaha penyerangan menjadi sia-sia,” lanjut Mourinho.

Walau Mourinho frustrasi karena pertandingan tidak berbuah gol –dan bola banyak berkutat di lapangan tengah– dia cukup puas membuat Manchester United kebingungan karena Terry dan Eden Hazard berhasil mengunci pergerakan Rooney dan Van Persie.

"Bola tidak akan datang dengan mudah bagi mereka, begitu juga dengan kesempatan gol.  Mereka frustrasi dengan cara kami bermain. Sehingga siapapun harus terima ini dengan lapang dada," kata Mourinho.

"Kami melakukan permainan yang cukup rapat lini per lini, untuk menjadi lebih baik daripada lawan. Kami mengontrol pertandingan di sebagian besar waktu. Kami tidak memiliki masalah banyak,” kata Mourinho.

Sulit Mencetak Gol

Sementara itu pelatih Manchester United, David Moyes berkomentar tentang hasil pertandingan anak asuhnya melawan Chelsea: "Kami bermain sangat baik, tapi tidak menang. Banyak kesempatan di depan gawang, kami menempatkan tiga penyerang, tapi Chelsea membuatnya sulit untuk mencetak gol.” Moyes menempatkan Rooney, Wellbeck, dan Van Persie di depan.

Moyes menilai timnya memang layak frustrasi karena di pertandingan digelar di kandang sendiri, namun tidak mencetak satu pun gol. Ia berjanji pada pertandingan berikutnya akan tetap semangat. "Saya frustrasi kami tidak mendapatkan poin, namun kami akan memperbaiki kualitas tim di kemudian hari," kata Moyes.

Kendati menguasai permainan, Manchester United harus puas berbagi angka dengan Chelsea setelah bermain imbang tanpa gol di Stadion Old Trafford dalam lanjutan Liga Primer Inggrs, Selasa (27/8) dinihari WIB.

Manajer United David Moyes memberikan kesempatan kepada Rooney untuk bermain sejak menit pertama di laga ini. Rooney yang belakangan dikabarkan menjadi target transfer Chelsea, diturunkan untuk menjadi tandem Robin van Persie dalam laga resmi perdana Moyes di Old Trafford sejak menggantikan Sir Alex Ferguson.

Di lain sisi, trio Romelu Lukaku, Fernando Torres, dan Demba Ba tidak masuk ke dalam starter. Manajer Jose Mourinho memasukkan nama Andre Schurlle sebagai penyerang tunggal Chelsea. Pada pertandingan ini kerja sama Danny Welbeck dan Rooney sempat membuat barisan belakang Chelsea bekerja keras.

Kendati demikian, Chelsea lebih dulu mendapat peluang. Memasuki menit kesepuluh, gelandang Chelsea, Kevin De Bruyne masuk ke pertahanan United dari sisi kanan, dan melepaskan umpan silang. Nemanja Vidic berhasil menghalau bola, namun malah jatuh ke kaki kiri Oscar, yang tanpa ampun melepaskan tembakan keras. Sayang, penjaga gawang Manchester United, David De Gea, sigap menghalau.

Rooney dan Robin Van Persie bekerjasama untuk menghadirkan ancaman bagi lini belakang Chelsea, tetapi John Terry dan Ivanovic disiplin mengawal kedua penyerang tersebut.

Berkutat di Lapangan Tengah

Duel sesama tim papan atas ini akhirnya lebih sering terjadi di lini tengah. Kedua tim tidak memberikan kesempatan kepada lawan masing-masing untuk mendekati area pertahanan. Walau begitu, United mendapatkan peluang melalui Van Persie pada menit ke-23. Michael Carrick melewati hadangan Ramires, dan memberikan umpan matang kepada Van Persie. Striker Belanda ini mencoba memperdayai Branislav Ivanovic, tapi setelah mendapat ruang, tembakannya tak menemui sasaran. Selang satu menit kemudian, tandukan Van Persie melambung di atas mistar.

Chelsea mencoba membalas agresivitas United. Menjelang babak pertama berakhir, Oscar mendapatkan peluang, tapi De Gea berhasil mengamankan bola, sehingga paruh pertama ditutup dengan skor kacamata.

Permainan agresif United dan Chelsea pada babak kedua tetap terlihat karena keduanya berusaha menguasai bola dan mengatur tempo permainan. Moyes maupun Mourinho tidak melakukan pergantian pemain. Mereka masih menaruh kepercayaan kepada para starter masing-masing tim.

Peluang hadir bagi Chelsea pada menit ke-52, saat Oscar berhasil masuk ke pertahanan dan menyodorkan bola bagi Eden Hazard. Namun, tendangan pemain kebangsaan Belgia ini dapat ditepis David De Gea.

Manchester United mendapatkan peluang untuk memecahkan kebuntuan pada menit ke-64, tetapi tendangan kaki kanan Rooney masih bisa diantisipasi Cech.

Di lain sisi, Chelsea mengalami kesulitan untuk menembus pertahanan United. Serangan yang dibangun dapat dipatahkan dengan baik oleh tembok belakang Manchester United. Permainan kedua tim mulai mengalami penurunan di empat menit tersisa, sehingga tidak terlalu banyak peluang diperoleh. Skor kacamata bertahan hingga peluit panjang ditiupkan wasit.

Susunan pemain kedua kesebelasan:

Manchester United: De Gea; Jones, Vidic, Ferdinand, Evra; Carrick, Cleverley; Valencia (digantikan oleh Young pada menit ke 66'), Rooney, Welbeck (Giggs 78'); Van Persie. Cadangan: Lindegaard, Smalling, Buttner, Anderson, Giggs, Young, Kagawa.

Chelsea: Cech; Ivanovic, Cahill, Terry, Cole; Ramires, Lampard; De Bruyne (Torres 60'), Oscar, Hazard (Azpilicueta 90'); Schurrle (digantikan oleh Mikel pada menit ke-87). Cadangan: Schwarzer, Azpilicueta, Essien, Mikel, Mata, Lukaku, Torres.  (goal.com/bbc.co.uk)

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home