Nigeria Bebaskan 63 Sandera Boko Haram

LAGOS, SATUHARAPAN.COM - Militer Nigeria mengatakan bahwa pihaknya menyelamatkan 63 orang setelah memukul mundur pejuang Boko Haram dari beberapa desa di wilayah timur laut negara yang bergolak tersebut.

Lima pejuang Boko Haram juga tewas di tempat persembunyian mereka di Desa Lawin Meleri, Matiri Bulaka dan Aljeri selama operasi berlangsung, kata juru bicara militer Sani Usman.

“Selama operasi itu, mereka (tentara) menewaskan lima teroris Boko Haram dan juga membebaskan 63 orang yang disandera teroris itu,” katanya.

Dia juga mengungkapkan bahwa dalam operasi tersebut tentara menyita senjata dan amunisi.

Militer mengatakan pasukan pemerintah menghancurkan “pusat kekuatan spiritual” Boko Haram di hutan Alagarno di Negara Bagian Borno, pusat dari pemberontakan.

“Tentara, berdasarkan informasi, menggelar operasi pembersihan di sekitar wilayah hutan Alagarno, menghancurkan kamp teroris di Mosa, Ariwuzumari dan Kagalmari, serta di Missene, Joba, Yajiwa dan Sansan,” kata militer.

“Selama operasi itu, tentara menghancurkan semua kamp, menewaskan cukup banyak teroris dan mencabut bendera teroris Boko Haram yang dipasang di beberapa bangunan, menghancurkan gudang logistik mereka dan menyita 31 sepeda motor, berbagai macam bahan makanan, seekor keledai dan sebuah van bak terbuka,” menurut pernyataan.

Senjata dan amunisi juga disita dalam operasi tersebut, tambahnya.

Sejak 2009, pemberontakan Boko Haram untuk mendirikan negara Islam di wilayah timur laut Nigeria sudah menelan sedikitnya 17.000 korban jiwa dan menyebabkan 2,6 juta orang lainnya kehilangan tempat tinggal. (AFP/Ant)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja