Loading...
INDONESIA
Penulis: Martahan Lumban Gaol 11:19 WIB | Jumat, 25 September 2015

Pemerintah Angkat Suara Sikapi Musibah Haji di Mina

Bagi banyak orang Muslim, ibadah haji merupakan ibadah paling penting bagi kehidupan rohani mereka. (Foto: Al Jazeera)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, mengungkapkan duka cita atas musibah tewasnya sekitar 700 jemaah haji di Jalan 204 saat akan menuju lokasi lempar jumrah, di Kota Mina, Arab Saudi, hari Kamis (14/9). Ungkapan rasa duka cita itu ditulis Jokowi dalam akun Twitter miliknya.

"Duka cita mendalam atas peristiwa Mina. Harus ada perbaikan pengelolaan haji supaya peristiwa ini tidak terulang lagi -Jkw," tulis Jokowi, hari Kamis (24/9) malam.

Sementara itu, melalui juru bicaranya, Husain Abdullah, Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla, juga ikut menyampaikan duka cita mendalam atas musibah di Kota Mina, Arab Saudi, yang menelan ratusan korban jiwa dari sejumlah negara.

JK berpandangan musibah tersebut disebabkan faktor kepanikan, sehingga para jemaah haji berdesak-desakan dan jatuh korban jiwa. “Memang tidak mudah mengelola jutaan orang dalam waktu bersamaan. Sehingga jika terjadi kepanikan mudah menimbulkan korban,” ujar JK dalam keterangan pers yang disampaikan Husain kepada sejumlah media, hari Jumat (25/9).

Sehubungan dengan masih berlangsungnya proses ibadah haji. JK pun meminta seluruh rombongan jemaah haji asal Indonesia disipilin mengikuti seluruh prosesi dengan mematuhi pembimbing masing-masing. Para jemaah haji juga diminta menjaga kesehatan, mengingat cuaca panas yang cukup menguras tenaga dan butuh ketahanan fisik.

Hingga saat ini, ada tiga WNI yang menjadi korban tewas dalam musibah yang terjadi di Mina. Kepastian jumlah korban tersebut diperoleh langsung dari Wakil Duta Besar Republik Indonesia di Arab Saudi, Sunarko.

"Kami baru meninggalkan RS Al Jisr Mina bersama Menteri Agama dan Dirjen Haji, untuk mengetahui kondisi dan situasi korban. Sampai pukul 16:00 waktu Arab Saudi, dapat diidentifikasi tiga WNI jemaah haji  meninggal dunia akibat musibah di Mina," ujar Sunarko, melalui Direktorat Perlindungan Warga Negara Indonesia Kementerian Luar Negeri RI.


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home