Loading...
BUDAYA
Penulis: Reporter Satuharapan 11:03 WIB | Selasa, 30 September 2014

Pemkot Jakbar Gulirkan Dana untuk Sanggar Budaya Betawi

Salah satu tarian asal Betawi yang harus dilestarikan dan dijaga eksistensinya. (Foto: Francisca CR)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat menunjukkan kepeduliannya terhadap kebudayaan Betawi. Untuk menjaga eksistensi budaya Betawi dan untuk membantu sanggar-sanggar kebudayaan Betawi, Pemkot menggulirkan dana sebesar Rp300 juta.

Taufik Ahmad Kasudin Kebudayaan Jakarta Barat mengatakan bahwa anggaran Rp 300 juta tersebut diberikan sebagai bentuk realisasi Program Aspirasi Masyarakat (Asmas). Program yang bertujuan untuk melestarikan kesenian Betawi tersebut baru disetujui mulai tahun anggaran 2014.

“Program Asmas tersebut merupakan program baru dan baru disetujui tahun ini. Sebelumnya, ada program namanya Program Rembuk, di mana masyarakat membuat proposal permintaan alat lalu mengajukannya kepada kami,” ujar Taufik pada Senin (29/9).

Melalui Program Rembuk yang dilakukan pada 2013, Taufik mengatakan bahwa Pemkot telah memberikan alat-alat musik pada kelompok marawis dan kasidah, seperti di Kelurahan Tomang. Untuk Kelurahan Duri Utara diberikan 9 set rebana.

Menurut Taufik, bantuan alat sebesar Rp300 juta tersebut tidak hanya untuk membantu sanggar-sanggar kebudayaan Betawi, tetapi juga untuk sekolah-sekolah, balai kesenian, dan sanggar musik. Bantuan yang diberikan berupa satu set alat musik gambang kromong. Taufik berharap sanggar-sanggar Betawi ini dapat lebih berprestasi. (beritajakarta.com)

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home