Loading...
LAYANAN PUBLIK
Penulis: Diah Anggraeni Retnaningrum 17:44 WIB | Senin, 29 Februari 2016

Pemprov DKI Tawarkan CSR Bangun Taman di Kalijodo

Salah satu bangunan rumah ibadah Masjid Jami Al Mubaarokah yang berada di antara bangunan-bangunan yang ditertibkan di kawasan Kalijodo, Jakarta Utara, sampai siang ini belum dibongkar. (Foto: Dedy Istanto)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan mengadakan lelang bagi Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan tertentu untuk membangun Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kalijodo yang berbatasan langsung dengan Jakarta Utara dan Jakarta Barat.

"Saya bilang pada teman-teman (CSR) itu kita adakan kontes saja kita pilih yang terbaik. Artinya, warga DKI Jakarta itu memimpikan satu jalur hijau di sini sebagai taman yang bagus karena langsung dilihat kalau kita di (tol) bandara dari atas terlihat bagus. Sehingga berkompetisilah mereka untuk membangun," kata Djarot saat mengunjungi eksekusi kawasan Kalijodo di Jakarta Utara, hari Senin (29/2).

Rencananya, lanjut Djarot, pihaknya ingin kawasan Kalijodo itu berubah menjadi taman dengan penerangan yang baik, ramah anak, bisa digunakan untuk tempat berkumpul warga sekaligus menjadi area wisata kuliner.

Mantan Wali Kota Blitar tersebut menegaskan biaya untuk membangun RTH tidak akan didapat dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) melainkan dari CSR. 

"Jadi tidak menggunakan APBD dananya. Menggunakan CSR dan itupun ada beberapa yang ketemu saya sudah bersedia untuk membangun ini. 

Selain itu, masjid yang sempat dirobohkan juga akan dibangun kembali di tempat itu dengan desain yang bagus. Pemprov DKI juga akan melakukan diskusi terlebih dahulu dengan pengurus masjid.

"Masjidnya akan kita desain bagus. Kita bicarakan dengan marbotnya sehingga masjid itu menjadi bagian dari keberadaan taman interakitf Kalijodo," kata dia.

Untuk merobohkan seluruh bangunan di Kalijodo, Djarot memperkirakan akan selesai dalam satu hari. Sedangkan untuk pembersihannya dibutuhkan waktu hingga 10 sampai 14 hari. Setelah itu, lanjut dia, baru bisa memperkirakan akan seperti apa desainnya.

"Makanya kita sampaikan perlu ada beauty contest yang disampaikan pada rapat pemimpin," kata dia.

 

Editor : Eben E. Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home