Loading...
INDONESIA
Penulis: Diah Anggraeni Retnaningrum 20:03 WIB | Rabu, 25 Juni 2014

Pemuda dan Mahasiswa Tanah Rencong Dukung Jokowi-JK

Zuhairi Misrawi (tengah), koordinator Media Center JKW4P dan beberapa anggota dari komunitas Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Tanah Rencong. (Foto: Diah A.R)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Mahasiswa dan pemuda yang tergabung dalam Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Tanah Rencong untuk Jokowi-JK menyatakan dukungannya terhadap pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut dua (2), Joko Widodo-Jusuf Kalla. Mereka siap memenangkan pasangan itu sebagai presiden dan wakil presiden pada 9 Juli 2014 mendatang di Aceh.

“Kami atas nama Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Tanah Rencong siap memenangkan pilpres 9 Juli mendatang,” kata Joelkarnaini, salah satu juru bicara dari Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Tanah Rencong di Media Center JKW4P, Jakarta Pusat, Rabu (25/6).

“Kami memiliki beberapa alasan terhadap dukungan kami untuk Jokowi JK. Di antaranya adalah JK berjasa besar terhadap perdamaian rakyat Aceh yang telah dirindukan rakyat Aceh bertahun-tahun dan harapan itu terwujud setelah JK turun tangan memediasi perjanjian damai Helsinki.”

Alasan yang lainnya adalah Jokowi dan JK memiliki jiwa entrepreneurship sehingga mampu mengembangkan potensi unggulan yang ada di Aceh seperti kopi Gayo yang menjadi komoditas internasional.

Selain itu, komunitas ini juga berharap jika Jokowi-JK menang, keduanya mampu menegakkan hukum. Dalam hal ini, Joelkarnaini menyatakan bahwa selama ini Aceh memiliki undang-undang daerah secara khusus seperti Syariat Islam. Menurutnya, selama ini Syariat Islam belum ditegakkan sesuai dengan ketentuannya yaitu hanya berlaku bagi pemeluk agama Islam saja. Hal ini menurutnya dirasa sangat perlu karena hingga saat ini Aceh belum memiliki kepastian hukum yang jelas.

Kepada satuharapan.com dia menjelaskan bahwa sebenarnya Aceh memiliki undang-undang daerah dan nasional. Undang-undang daerah itu adalah undang-undang yang berdasarkan hukum Syariat Islam. Syariat Islam ini khusus berlaku bagi pemeluk agama Islam sedangkan untuk non-Muslim memakai hukum nasional. Namun, yang terjadi di dalam realitanya adalah terkadang hukum tersebut tidak sesuai dengan yang seharusnya.

Alasan yang lain mengapa mereka mendukung Jokowi-JK adalah pasangan ini mampu mencerdaskan rakyat Aceh melalui kartu “Aceh Pintar” dan membenahi sistem pendidikan di provinsi Serambi Mekah karena saat ini pendidikan dirasa belum merata di seluruh provinsi Daerah Istimewa Aceh.

Joelkarnaini membantah bahwa komunitasnya disetir oleh pihak-pihak tertentu. Dengan sangat tegas dia menjabarkan bahwa dia dan ketiga kawannya datang khusus ke Jakarta untuk memberikan deklarasi dengan biaya sendiri.

Upaya yang akan dilakukan oleh komunitas ini adalah memberikan sosialisasi tentang Jokowi-JK kepada masyarakat Aceh secara door to door dan mengawal jalannya pemilu hingga ke Tempat Pemungutan Suara pada 9 Juli 2014 mendatang.

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home