Loading...
RELIGI
Penulis: Prasasta Widiadi 00:18 WIB | Selasa, 30 September 2014

Pesparawi Diharapkan Muncul di Berbagai Dimensi

Pesparawi Diharapkan Muncul di Berbagai Dimensi
Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Lasro Marbun menyampaikan kata sambutan di hadapan beberapa perwakilan peserta Pesparawi ke-13, Senin (29/9) malam WIB. (Foto-foto: Prasasta WIdiadi).
Pesparawi Diharapkan Muncul di Berbagai Dimensi
Ketua Pelaksana Pesparawi ke-13, Siswo Santoso menyampaikan kata sambutan di hadapan beberapa perwakilan peserta Pesparawi ke-13, Senin (29/9) malam WIB.
Pesparawi Diharapkan Muncul di Berbagai Dimensi
Rektor Universitas Kristen Indonesia, Maruarar Siahaan (kemeja putih, kiri).
Pesparawi Diharapkan Muncul di Berbagai Dimensi
Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Lasro Marbun menyampaikan kata sambutan di hadapan beberapa perwakilan peserta Pesparawi ke-13, Senin (29/9) malam WIB.
Pesparawi Diharapkan Muncul di Berbagai Dimensi
Beberapa peserta Pesparawi ke-13 menyimak kata sambutan dari Lasro Marbun dan Siswo Santoso.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi DKI Jakarta, Lasro Marbun berharap para peserta Pesta Paduan Suara Mahasiswa Gerejawi (Pesparawi) ke-13 tahun 2014 dapat mengeluarkan kemampuan seni suara sehingga dapat menunjukkan kemampuan terbaik bagi kemajuan dalam berbagai dimensi.

Lasro menyampaikan ini dalam kapasitasnya menggantikan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo dan wakilnya, Basuki Tjahaja Purnama yang kebetulan berhalangan di hadapan para undangan yang terdiri dari berbagai perwakilan perguruan tinggi  pada Senin (29/9) malam WIB di Balai Agung, Kantor Gubernur DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.

“Pesta (paduan suara mahasiswa) ini kami harapkan memunculkan dimensi budaya, religius, dan nasional,” kata Lasro.

Bertindak selaku tuan rumah penyelenggara Pesparawi adalah Universitas Kristen Indonesia, sementara Ketua Panitia Pesparawi adalah Siswo Santoso.

Acara yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia bekerjasama dengan Universitas Kristen Indonesia ini berlangsung selama sepekan, 29 September – 4 Oktober. Kali ini, Pesparawi diikuti oleh 40 kontingen dari berbagai universitas di Indonesia. Tema Pesparawi tahun ini ialah ‘Menyanyikah bagi Tuhan, pujilah nama-Nya karena Ialah yang empunya kemuliaan dan kuasa’ dikutip dari maz. 96:2a dan Petrus 4:11c.

 “Mudah-mudahan pesta ini tidak hanya mencari siapa yang nomor satu akan tetapi mempertontonkan, kepada seluruh dunia bahwa ada contoh keragaman Indonesia adalah bagian yang beraneka ragam melalui musik,” Lasro menambahkan.

“Kami mengapresiasi anak anak bangsa yang mau menunjukkan menyanyikan suara bangsa yang mau mementaskan kesenian ini mudah mudahan bisa menjadi bagian dari pembangunan dan kemasalahatan bangsa ini dalam kerangka Bhinneka Tunggal Ika,” kata Lasro.

Lasro mengapresiasi Pesparawi sebagai salah satu contoh dari ciri khas Indonesia yang harus dibanggakan. “Saat ini kita harus hilangkan justifikasi seolah olah kita rendah dibandingkan bangsa lain, bangsa ini bisa sangat tinggi dalam hal martabat dan budaya apabila kita mau percaya diri,” Lasro mengakhiri sambutannya.

Siswo menyambut baik Pemprov DKI yang mau menyediakan waktu untuk menjamu dengan baik dan penuh keramahtamahan.

“Kami harap kerja sama antara Panitia Pesparawi dan para petinggi universitas tidak hanya saat ini saja, akan tetapi dapat berlangsung di lain waktu,” kata Siswo.  

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home