Loading...
INDONESIA
Penulis: Melki Pangaribuan 20:33 WIB | Rabu, 07 Desember 2016

Presiden Jokowi Pimpin Doa Bersama untuk Aceh di Bali

Presiden Joko Widodo (kiri) dalam acara sosialisasi Amnesti Pajak yang berlangsung di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) berdoa bersama untuk masyarakat Aceh yang dilanda gempa berkekuatan 6,5 Skala Richter di Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh, hari Selasa (7/12). (Foto: BPMI Setpres)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama ribuan undangan yang hadir dalam acara sosialisasi Amnesti Pajak yang berlangsung di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) berdoa bersama untuk masyarakat Aceh yang dilanda gempa berkekuatan 6,5 Skala Richter di Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh, hari Selasa (7/12).

"Telah terjadi gempa bumi di Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh. Oleh sebab itu pada kesempatan yang baik ini mari kita memanjatkan doa untuk seluruh masyarakat Aceh khususnya warga di Kabupaten Pidie Jaya semoga tetap tabah, tetap tawakal, tetap kuat untuk bangkit kembali dan membangun hari esok," ajak Presiden Jokowi.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden sekaligus membesarkan hati warga Aceh yang sedang dilanda musibah. Dia mengatakan bahwa saudara-saudara di Kabupaten Pidie Jaya tidak sendirian dalam menghadapi cobaan ini.

"Saudara-saudara semuanya di Kabupaten Pidie Jaya tidak sendirian dalam menghadapi cobaan ini, kita semua akan mendukung dengan doa," kata Presiden sebelum berdoa bersama selama kurang lebih 30 detik.

Presiden Joko Widodo diagendakan bertolak menuju Aceh guna bertemu langsung dengan warga Pidie Jaya. Namun demikian, Presiden menekankan bahwa dia tidak ingin mengganggu proses evakuasi yang sedang dilakukan.

"Baru dipersiapkan. Waktunya saya belum tahu. Tapi yang jelas saya akan ke sana. Saya tidak ingin malah mengganggu proses evakuasi yang ada. Saya sudah perintahkan agar itu berjalan terlebih dahulu," katanya.

Pemerintah juga telah bergerak cepat untuk menanggulangi bencana tersebut. Bantuan pun langsung diberangkatkan pada sore hari ini.

"Saya sudah memerintahkan kepada Kepala Staf Kepresidenan. Saya perintahkan juga kepada Panglima TNI, Menteri Kesehatan, Kepala BNPB untuk semuanya terjun. Karena setiap jam yang saya ikuti, korbannya terus bertambah," kata Presiden.

Data dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), telah terjadi gempa bumi dengan kekuatan 6,5 SR di Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh hari Rabu, 7 Desember 2016, pukul 05.36 WIB. Pusat gempa bumi terletak pada 5,25 LU dan 96,24 BT, tepatnya di darat pada jarak 106 km arah tenggara Kota Banda Aceh pada kedalaman 15 km. (Setpres)

Editor : Eben E. Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home