Loading...
RELIGI
Penulis: Reporter Satuharapan 14:25 WIB | Kamis, 10 November 2016

Prison Fellowship Berikan Bantuan ke 300.000 Anak Narapidana

Keluarga dari para narapidana memperoleh bingkisan dari Prison Fellowship, organisasi yang menginisiasi sebuah gerakan dunia Angel Tree Christmas, yang mengkoordinasikan bantuan kepada keluarga-keluarga narapidana. (Foto: Chicago Tribune)

SATUHARAPAN.COM - Sebuah organisasi sosial terbesar di dunia yang mengurusi keluarga dari para narapidana, Prison Fellowship, memberikan bingkisan kepada 140.000 keluarga dalam musim Natal ini. Organisasi itu menginisiasi sebuah gerakan dunia Angel Tree Christmas, yang mengkoordinasikan bantuan kepada keluarga-keluarga narapidana.

Setiap tahun mereka memberikan kesempatan kepada sukarelawan, donatur, organisasi-organisasi lain untuk memberikan bantuan, khususnya kepada anak-anak narapidana, baik berupa bantuan rutin maupun bingkisan-bingkisan istimewa. Bantuan dan bingkisan tersebut akan diantarkan langsung kepada anak-anak narapidana di seluruh dunia.

Sejumlah 300.000 anak-anak telah menerima bantuan dan bingkisan pada tahun lalu, itu berarti 140.000 rumah tangga narapidana. Dalam bantuan tersebut setiap anak akan menerima sebuah kartu yang akan mereka kirimkan kembali ke Prison Fellowship.

“Memang responsnya tidak pernah 100 persen, dan kami juga tidak terlalu mengharapkan hal itu. Tahun ini kami menyertakan Alkitab yang kami buat khusus untuk anak-anak, karena kami yakin bahwa anak-anak membutuhkan dalam membangun iman mereka,” ujar Ackerman, salah satu aktivis Prison Fellowship.

Ackerman juga mengucapkan terima kasih kepada ribuan donatur yang telah memberikan bantuan sehingga kegiatan Prison Fellowship dapat berjalan dengan baik. Setiap tahun jumlah anak yang membutuhkan bantuan terus bertambah karena populasi di penjara juga bertambah.

Prison Fellowship bekerja sama dengan para sukarelawan, gereja, dan organisasi lain dalam memastikan bahwa bantuan atau bingkisan diterima oleh seluruh keluarga narapidana. Mereka harus melalui hambatan-hambatan yang mereka dapatkan dari lingkungan ataupun masyarakat mengingat kasus-kasus yang dilakukan narapidana tersebut.

“Kami akan menyalurkan kembali bantuan dan bingkisan tahun ini, dalam event Natal ini, dengan jumlah yang lebih dari 300.000 anak-anak. Kami memang masih merasakan adanya hambatan, namun kami terus berusaha mencari jalan keluar dari masalah-masalah tersebut,” tambah Ackerman. (christianpost.com/spw)

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home