Loading...
EKONOMI
Penulis: Yan Chrisna Dwi Atmaja 10:26 WIB | Senin, 10 Agustus 2015

Rupiah Menguat Menjadi Rp 13.525 per Dolar

Pedagang membawa spanduk bertuliskan "Save Rupiah" di Pasar Gede, Solo, Jawa Tengah, Kamis 12 Maret 2015. Dalam aksi itu pedagang berharap pemerintah segera mengambil kebijakan yang tepat untuk menyelamatkan perekonomian rakyat kecill karna sejak satu minggu rupiah terus melemah dan berkisar pada Rp 13.000 per satu dollar AS. (Antara)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Nilai tukar rupiah dalam transaksi antarbank di Jakarta menguat 14 poin dari posisi terakhir pekan lalu menjadi Rp 13.525 per dolar AS pada hari Senin (10/8) pagi.

Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta mengatakan rupiah bergerak menguat terhadap dolar AS setelah rilis data tenaga kerja Amerika Serikat yang kurang memuaskan.

"Pelemahan rupiah mulai berkurang intensitasnya menyusul pelemahan dolar AS di pasar global," katanya.

Kendati demikian, menurut dia, rupiah masih berpeluang melemah dengan laporan pertumbuhan ekonomi nasional yang melambat dan harga komoditas yang memburuk.

Reza Priyambada dari NH Korindo Securities Indonesia menilai pergerakan nilai tukar rupiah masih cukup stabil seiring dengan intervensi aktif Bank Indonesia di pasar valas domestik.

Ia menambahkan bahwa spekulasi mengenai kenaikan suku bunga the Federal Reserve yang masih kuat ikut menahan tekanan terhadap nilai tukar rupiah. (Ant)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home