Loading...
HAM
Penulis: Dewasasri M Wardani 08:58 WIB | Kamis, 11 Desember 2014

Senator AS Desak RI Rilis Dokumen Pelanggaran HAM 1965-66

Senator AS, Tom Udall (kanan) merayakan kemenangan setelah dipastikan terpilih kembali dalam pemilu Senat AS di Albuquerque, negara bagian New Mexico (4/11). (Foto: AP)

NEW MEXICO, SATUHARAPAN.COM – Senator Tom Udall, anggota Komisi Kebijakan LN Senat AS, menganjurkan pembentukan komisi kebenaran dan rekonsiliasi terkait kejahatan HAM era tahun 1965-1966 di Indonesia.

Tom Udall Senator Amerika dari negara bagian New Mexico hari Rabu (10/12), mengimbau dirilisnya dokumen rahasia terkait pelanggaran HAM di Indonesia pada era tahun 1965-1966.

Dalam sidang DPR, anggota Komisi Kebijakan Luar Negeri Senat itu mengatakan,  Indonesia sebagai negara yang berperan penting di kawasan Asia dan negara demokrasi ke tiga terbesar dunia, harus menyelesaikan pelanggaran HAM nya di masa lalu yang menyangkut pembunuhan masal ratusan ribu rakyat Indonesia.

Kepada pemerintah Indonesia Senator Udall menganjurkan, pembentukan komisi kebenaran dan rekonsiliasi terkait kejahatan ini. Ia juga mengatakan Amerika harus menjelaskan apa yang diketahui dan harus mengungkap informasi yang dimilikinya.

Sejarah 1 Oktober 1965 sangat getir, enam jenderal dibunuh, dan PKI dituding sebagai penyebab kematian mereka untuk membenarkan pembunuhan secara massal. CIA menyebut peristiwa itu pembunuhan masal terburuk dalam abad ke 20. (voaindonesia.com)

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home