Loading...
EKONOMI
Penulis: Bayu Probo 14:01 WIB | Senin, 16 Desember 2013

S&P: Peringkat Investasi Qantas ke Level Sampah

Perusahaan penerbangan terbesar di Australia, Qantas. (Foto: Getty)

SYDNEY, SATUHARAPAN.COM – S&P menurunkan peringkat investasi Qantas ke status “sampah” bulan ini setelah maskapai itu mengeluarkan kerugian yang mengejutkan (AUS$ 300 juta/Rp 3 triliun) dan memangkas 1.000 pekerja.

Namun, badan pemeringkat Standard & Poor’s pada Senin (16/12) mengatakan, mereka menurunkan peringkat maskapai Qantas dan keputusan dari Holden untuk berhenti membuat mobil domestik bukanlah tanda yang menunjukkan ekonomi Australia berada dalam masalah.

Langkah itu, yang disertai dengan Holden memutuskan untuk menghentikan produksi mobil di Australia mulai 2017 dengan memecat 2.900 pekerja, meningkatkan kekhawatiran tentang dampak ekonomi terhadap negara.

Tetapi, dalam sebuah komentar untuk surat kabar Fairfax, badan pemeringkat tersebut mengatakan bahwa hal itu tidak bisa dianggap sebagai tanda bahwa ekonomi berada dalam masalah. Badan tersebut saat ini memberikan peringkat AAA terhadap perekonomiannya, dengan prospek stabil.

S&P mengatakan penurunan peringkat Qantas mencerminkan persaingan di sektor maskapai bukan perubahan sentimen konsumen dan tidak mencerminkan kondisi ekonomi secara lebih luas.

“Itu karena persaingan di pasar domestik saat ini jauh lebih kuat dibanding yang kami lihat sebelumnya, dan Qantas perlu untuk mengubah strategi persaingannya jika ingin tetap menghasilkan keuntungan,” ujar S&P.

S&P menambahkan bahwa keputusan General Motor untuk menutup pabrik Holden-nya di Australia tidak akan menggiring ekonomi tenggelam dalam resesi, mengutip konstribusi yang relatif kecil yang dibuat industri itu terhadap ekonomi yang lebih luas. (AFP/Ant)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home