Surga dan Neraka

Diskusi dan perdebatan tentang surga dan neraka tak pernah surut sepanjang masa. Kita pun sering terobsesi untuk membayangkan, memikirkan dan mencari informasi tentang surga atau neraka. Kisah dari kalangan penganut Zen berikut barangkali membantu kita memahami tentang surga dan neraka.

Alkisah, seorang Samurai masih belum percaya tentang surga dan neraka. Maka dia bertanya pada gurunya. “Guru, benarkah surga dan neraka itu benar-benar ada?”

Sang guru menjawab, “Samurai, pertanyaan apakah yang kaukatakan itu? Tidak pantas seorang samurai sepertimu menanyakah hal seperti itu. Apalagi sudah banyak ilmu yang kuajarkan padamu. Jika kamu demikian terus, tidak akan ada raja yang mau mengangkatmu menjadi samurai.”

Mendengar jawaban demikian dari sang guru, Samurai itu menjadi marah. “Mengapa guru tidak menjawab, bahkan sebaliknya mencaci aku?”

“Cobalah kau berkaca. Bahkan penampilanmu saja tak pantas sebagai samurai,” kata sang guru menambahkan.

Samurai pun makin marah dan dicabutnya pedangnya.

“Nah...! Kau telah menjawab sendiri pertanyaanmu. Apakah kau tidak melihat bahwa sekarang pintu neraka sudah terbuka?” kata sang Guru.

Mendengar jawaban itu, si Samurai langsung menyarungkan lagi pedangnya, lalu membungkuk hormat pada gurunya.

“Dan sekarang... kau melihat bahwa pintu surga yang terbuka.”